Kekasih, Aku Rindu...
Disudut ruang itu
aku menangis tersedu
lantaran teramat rindu
Seraya menutup wajahku
dengan kedua telapak lengan
kesedihan tak kuasa dibendung
Teteskan nelangsa di antara
saputan nuansa melankolia
menyapa lubuk hening
Kekasih aku rindu
ujarku lirih di antara sela
isak tangis tak jua kunjung reda
Takkah kau dengar seruanku
memanggil namamu dengan
segenap kerinduan membuncah
Dipelataran hati yang mendamba
hadirmu di sisi merengkuh erat raga
serta puaskan dahaga jiwa
Kekasih aku letih
bersetubuh dengan rasa sepi
dicumbu waktu yang enggan berlari
Yang lamat-lamat menikam hati
***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 16 Februari 2021 | 01:20
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI