Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Rupiah Oh Rupiah

Diperbarui: 9 Februari 2021   19:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source : Shutterstock.com

Rupiah oh Rupiah

Otak basah oleh rupiah
lagi-lagi rupiah
berpayah-payah
mencari lembar rupiah

Tak kenal gelap terang hari
tetiba malam tumbang
ditikam terang hingga orang
kembali lalu lalang

Dan senyap menjadi gaduh
memulai hari-hari berpeluh
diwarnai secuil keluh perihal rupiah
yang kian sukar didapat

Otak acapkali dibasahi rupiah
rupiah begitu menggiurkan
dan adakalanya membuat
benteng pertahanan runtuh

Dijebol jerit perut lapar
direjam kesukaran melilit
seperti musim paceklik
seperti bunga rentenir mencekik

Otak basah oleh rupiah
didesak tuntutan hidup
harga diri tergadai
dijual sedemikian murah

Gegara rupiah putih
terkontaminasi abu-abu
hingga menjadi serpihan debu
kembang-kembang trotoar bergincu

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 9 Februari 2021 | 19:22




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline