Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Enam Senar

Diperbarui: 10 Desember 2020   11:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source : Dwi Shaban Sulistyanto

Enam Senar

Kau pangku gitar kesayanganmu
lalu lentur jemarimu
menyetem terlebih dahulu

Sebelum akhirnya kau memetiknya
satu persatu hingga menghasilkan
denting nan teramat bening

Mencipta irama selaras dan harmoni
dalam lincah jemari menari
di atas senar gitar itu

Mencipta alunan lagu
yang kaupersembahkan untukku
seraya suaramu mengalun merdu

Senandungkan lagu tentang isi hatimu
aku menatapmu sendu sesendu rindu
yang menghuni ruas-ruas di kalbu

Aku menyaksimu dengan seksama
lincah jemari nan piawai
berkelebat teramat cepat

Sungguh aku rindu suaramu
serta petikan gitarmu
kapan lagi kita nyanyi bersama

Bernyanyi perihal Renjana
yang mempertautkan asa
dua anak manusia terpisah jarak

Semoga kelak akan ada sua
di suatu masa yang tak terduga
seperti halnya sebentuk rasa

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline