Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Pada Perahu Tertambat Rindu Terjerat

Diperbarui: 21 November 2020   21:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Pada Perahu Tertambat Rindu Terjerat

Riak air menggoyangkan tubuh Perahu
beray
un oleng ke kiri serta ke kanan
ikuti irama gelombang lembut menerjang

Sesekali terdengar derit perahu kayu
dihempas saputan ombak menderu
seperti tarian rindu dalam balutan syahdu

Tali tambat dihinggapi burung kecil
tengah menatap seksama permukaan air
mencetak bayangannya sendiri

Laut teramat tenang kendati
dipenuhi perahu-perahu kayu
yang centang perenang

Lazuardi membiru sebiru rindu
terpahat pada jejak waktu
menyulam sendu pada tatap mataku

Pada tali tertambat rindu terjerat
erat terikat sukar diurai
terkadang membuat air mata berderai

Pada laut dan perahu
asaku tiada pernah beku melarung rindu
menuju tempat nun jauh

Hingga kelak temui bentang Daratan
serta sebuah hunian rumah tepi laut
tempat kelak merenda masa denganmu

***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 21 November 2020 | 21:32

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline