Lihat ke Halaman Asli

Hera Veronica Suherman

Pengamen Jalanan

Merepih Alam

Diperbarui: 14 September 2020   10:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Merepih Alam

Air mengalir di antara celah bebatuan
bergerak bebas dan menderas
menuju ujung hulu

Mengelus lumut yang lekat membuat licin
membawa hanyut dedaunan
melintang batang ranting kering

Gemericik air merdu di telinga
menderu sejukkan kalbu
seiring syahdu mendayu

Pada tebing-tebing tinggi
pada punggung ngarai nan hijau
pada sungai-sungai mengalir air

Memantul riuh suara-suara alam
kicau burung hinggap di dahan
kokok pejantan ayam hutan

Gemericik suara air mengalir
gunung kokoh memancang
berselimut tebal halimun

Memahat rindu tiada bertepi
di antara sela tebing nan curam
jiwa rindu merepih alam

***
Hera Veronica
Jakarta | 14 September 2020 | 10:40




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline