Lihat ke Halaman Asli

Teori Len vygotsky dan piaget tentang perkembangan sosial dan kognitif.

Diperbarui: 17 Januari 2025   22:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Piaget memandang anak sebagai ilmuwan kecil yang aktif membangun pemahaman mereka tentang dunia. Menurutnya, perkembangan kognitif terjadi melalui tahapan-tahapan yang berurutan, dan anak-anak belajar melalui interaksi langsung dengan lingkungan mereka.
A. Konsep Utama Piaget:
1.Skema: Struktur mental yang digunakan anak untuk memahami dunia.
2.Asimilasi: Proses memasukkan informasi baru ke dalam skema yang sudah ada.
3.Akomodasi: Proses mengubah skema yang ada untuk mengakomodasi informasi baru.
4.Tahapan Perkembangan Kognitif: Sensorimotor, pra-operasional, operasional konkret, dan operasional formal.
B. Kelebihan Teori Piaget:
Menekankan peran aktif anak dalam proses belajar.
Memberikan kerangka kerja yang berguna untuk memahami perkembangan kognitif anak.
C. Keterbatasan Teori Piaget:
Menguji perkembangan kognitif dalam konteks laboratorium, mungkin tidak sepenuhnya merepresentasikan dunia nyata.
Kurang memperhatikan pengaruh sosial dan budaya terhadap perkembangan kognitif.

#Lev Vygotsky: Teori Sosiokultural
Vygotsky berpendapat bahwa perkembangan kognitif terjadi melalui interaksi sosial dengan orang yang lebih berpengalaman. Bahasa dan budaya memainkan peran penting dalam membentuk pikiran anak.
A. Konsep Utama Vygotsky:
*Zona Perkembangan Proksimal (ZPD): Jarak antara apa yang dapat dilakukan anak sendiri dan apa yang dapat dilakukan dengan bantuan orang lain.
*Scaffolding: Dukungan yang diberikan oleh orang dewasa atau teman sebaya untuk membantu anak mencapai ZPD.
*Bahasa: Alat utama untuk berpikir dan belajar.
B. Kelebihan Teori Vygotsky:
*Menekankan pentingnya peran sosial dan budaya dalam perkembangan kognitif.
*Memberikan dasar untuk pendekatan pembelajaran yang lebih kolaboratif.
C. Keterbatasan Teori Vygotsky:
*Kurang memberikan perhatian pada perkembangan kognitif individu.
#Implikasi Pendidikan
1.Piaget: Memberikan aktivitas yang memungkinkan anak untuk mengeksplorasi dan membangun pemahaman mereka sendiri.
2. Vygotsky: Menciptakan lingkungan belajar yang kolaboratif dan mendukung, di mana anak-anak dapat belajar dari satu sama lain dan dari orang dewasa.
#Perbandingan Teori Vygotsky dan Piaget
1. Peran Sosial: Vygotsky percaya bahwa peran sosial sangat penting dalam perkembangan kognitif anak, sedangkan Piaget percaya bahwa perkembangan kognitif anak lebih dipengaruhi oleh proses internal.
2. Proses Belajar: Vygotsky percaya bahwa anak belajar melalui proses mediasi dan zona perkembangan proksimal, sedangkan Piaget percaya bahwa anak belajar melalui proses skema dan tahap-tahap perkembangan kognitif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline