Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Refleksi, Resolusi dan Repetisi

Diperbarui: 24 Desember 2024   07:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi senja hari di akhir tahun (Sumber Foto : Meta AI). 

Di depanku ada cermin berdiri setinggi Langit, membentang sepanjang lingkaran Bumi. Memantulkan wajah-wajah asliku yang tak pernah kukenal dan kuakrabi. 

Di wajah-wajah itu ada borok-borok dosa dan jerawat maksiat. Juga janji-janji manis yang hanya sekedar penikmat kata. Memantulkan cahaya buram yang tak pernah kuharapkan. 

Di sana ada juga pantulan resolusi yang selalu hadir dari tahun ke tahun. Resolusi yang hanya sekedar ribuan lembar catatan mati tanpa arti,  yang tahun berikutnya bisa lahir kembali, berulang-ulang tanpa ada aksi. 

Frasa demi frasa dengan sejuta kata juga tertulis. Namun hanya sekedar hiasan yang hadir dalam retorika angan dan impian. Dari dasa warsa ke dasa warsa selalu terulang tanpa wujud nyata. 

Di depanku ada cermin berdiri setinggi Langit, membentang sepanjang lingkaran Bumi. Memantulkan sekilas majas dari masa depan yang tak jelas. Sebuah refleksi yang hanya sekedar basa-basi atau repetisi miskin arti. 

@hensa17. 

Sindang Palay, Desember 2024

***** 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline