Erik ten Hag rupanya masih percaya diri setelah 6 laga skuad asuhannya mencapai hasil yang tidak menggembirakan. Meraih hanya 7 poin dalam 6 laga awal kompetisi adalah pencapaian terburuk Manchester United sejauh ini.
Dengan hasil itu Setan Merah terpuruk pada posisi ke-13 klasemen sementara hingga match week 6 di ajang kompetisi Premier League tahun 2024-2025.
Maka pada pekan ke-7 ini ketika skuad Setan Merah berkunjung ke markas Aston Villa di Villa Park, Minggu (6/10/24) menjadi laga yang teramat krusial bagi karir Erik ten Hag.
Aston Villa yang dilatih Unai Emery tengah mengalami eforia hebat karena kemenangannya 1-0 atas Bayern Munich di kompetisi Liga Champions.
Oleh karenanya, Manchester United bisa turun lebih jauh di klasemen Liga Premier jika kalah melawan Aston Villa yang penuh percaya diri setelah mengalahkan juara Eropa enam kali tersebut pada tengah pekan lalu.
Inilah yang harus dhindari oleh Ten Hag pada pasukan asuhannya. Mereka tidak boleh kalah minimal bisa meraih hasil imbang masih bisa menjadi hal yang penting.
Namun, jika mereka berhasil menang atas tim yang hanya terpaut dua poin dari pemuncak klasemen tersebut, Ten Hag dapat menuju jeda internasional di papan atas klasemen, dalam jarak yang dekat dengan empat besar.
Tentu hasil kemenangan juga akan membuat para pemain memiliki rasa optimisme menghadapi laga-laga berikutnya dalam kopmetisi yang sangat ketat di PremierLeague.
Manchester United pada kompetisi kali ini tidak mengawali musim dengan mudah. Dari enam lawan mereka di Liga Primer sejauh musim ini, empat di antaranya berada di papan atas, termasuk pemuncak klasemen Liverpool.
Mengawali dengan kemenangan 1-0 atas Fulham di Old Trafford, skuad Ten Hag ini seakan sudah memberikan rasa optimis pada musim kompetisi tahun ini.
Tetapi ternyata pada laga kedua, mereka harus tumbang oleh tuan rumah Brighton. Kekalahan yang sagat menyakitkan bagi Bruno Fernandes dan kolega.