Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Shin Tae-yong Terapkan Taktik Jitu Kalahkan Filipina

Diperbarui: 12 Juni 2024   19:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penyerang Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen dikawal pemain Filipina Santiago Rublico dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup F di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (11/6/2024) | KOMPAS/RIZA FATHONI

Shin Tae-yong berhasil menerapkan taktik jitu sehingga Timnas  Indonesia menang 2-0 atas Filipina dalam match day terakhir Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (11/6/24). Thom Haye dan Rizky Ridho sebagai pencetak gol untuk Indonesia

Laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno yang disaksikan sekitar 70 ribu fans Garuda berjalan seru. Sorak sorai ribuan fans Garuda semakin menambah semarak suasana di Stadion. 

Setelah wasit Rustam Lutfullin dari Uzbekistan meniup peluit panjang tanda laga berakhir, para pemain Indonesia langsung berselebrasi. 

Kemenangan Timnas Garuda dengan 2 gol tanpa balas atas Filipina, memastikan skuad asuhan Shin Tae-yong lolos ke putaran tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, sekaligus juga ke putaran final Piala Asia 2027. 

Keberhasilan tersebut adalah catatan sejarah sepak bola Indonesia yang untuk pertama kalinya lolos ke putaran tiga kualifikiasi Piala Dunia 2026. 

Dari 9 grup hanya juara grup dan runner up yang berhak lolos ke fase berikutnya berjumlah 18 tim yang nantinya dibagi menjadi 3 grup masing-masing terdiri dari 6 tim. 

Mereka adalah Qatar, Kuwait, Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, China, Oman, Kirgistan, Iran Uzbekistan, Irak, Indonesia, Jordania, Saudi Arabia, Uni Emirat Arab, Bahrain, Australia dan Palestina. 

Timnas Indonesia adalah satu-satunya wakil dari kawasan ASEAN setelah Thailand, Vietnam dan Malaysia gagal memanfaatkan peluang terakhir mereka di laga masing-masing grup. 

Thailand kalah bersaing dari China, Malaysia kalah bersaing dari Kirgistan dan Vietnam kalah bersaing dari Indonesia. Dalam laga terakhirnya, Vietnam kalah 1-3 dari Irak. 

Keberhasilan Indonesia menundukkan skuad The Azkals, julukan skuad Fiipina tersebut berkat taktik cemerlang coach Shin Tae-yong. Paling tidak ada dua kunci dari taktik tersebut yaitu kokohnya lini belakang dan penguasaan lini tengah. 

Kokohnya Lini Belakang

Absennya Jordi Amat tidak membuat skuad Garuda khawatir karena masih ada Jay Idzes, bek tengah klub Serie A Italia, Venezia. Sosok Jay ini semakin memperkokoh lini belakang skuad Garuda. 

Jay Idzes ditemani dua bek tengah, Justin Hubner di sebelah kiri dan Rizky Ridho di sebelah kanan. Mereka membentengi kiper Ernando Ari yang sudah pulih dari rasa kecewanya akibat blunder ketika menghadapi Irak. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline