Timnas Garuda U20 asuhan Indra Sjafri baru saja menjalani laga perdananya menghadapi skuad Ukraina U23 di ajang Toulon Cup 2024 di Stade Jules Ladoumegue, Paris pada Selasa (4/6/24) mulai pukul 22.30 WIB.
Hasil laga berakhir dengan kemenangan Ukraina dengan skor 3-0 atas Timnas Indonesia U20. Gol-gol Ukraina dicetak oleh Hennadii Synchuk, Mykhailenko, dan Oleh Fedor.
Laga sampai babak pertama usai Ukraina sudah unggul 2-0. Skuad Ukraina langsung memberikan tekanan pada Timnas Indonesia dalam 30 menit pertama.
Akhirnya upaya mereka berbuah hasil dengan mencetak gol pertama. Sebuah umpan silang Alexander Drambayev ke tiang jauh mampu dikonversi menjadi gol oleh Hennadii Synchuk untuk mengubah skor menjadi 1-0.
Ukraina tetap tampil agresif meskipun mereka sudah unggul. Sementara itu Timnas Indonesia U20 mulai menemukan bentuk permainan mereka bermain lebih baik.
Skuad asuhan Indra Sjafri ini mulai mampu menerapkan penguasaan bola dengan cukup baik. Operan-operan pendek kerap dilakukan dengan mulus. Meskipun demikian kendala pada penyelesaian akhir masih buntu untuk mencetak gol.
Bahkan Ukraina justru yang kembali mampu memperbesar keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-30. Gol tersebut lahir berawal dari upaya Dion Markx yang memblok tembakan pemain Ukraina, tidak sempurna.
Bola liar tersebut akhirnya mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Mykhailenko untuk menggetarkan gawang Ikram Al Giffari untuk kedua kalinya. Skor 2-0 untuk keunggulan Ukraina bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, Ukraina masih terus mendominasi permainan sehingga skuad Garuda Nusantara harus bertahan dengan rapat menahan gempuran lawan.
Ukraina akhirnya mampu mencetak gol ketiga mereka pada menit ke-60. Sebuah kesalahan dalam melakukan antisipasi arah bola oleh kiper Ikram dari umpan silang Synchuk, membuat Oleh Fedor dengan mudah menceploskan bola ke gawang kosong.
Beberapa pergantian dilakukan oleh coach Indra Sjafri pada babak kedua. Sem Yvel digantikan oleh Darel Valentino, Toni Firmansyah oleh Figo Denis, Mufdi Iskandar oleh Mauresmo Hinoke dan Arlyansyah Abdulmanan oleh Tim Geypens.