Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kalah dari Uzbekistan di 16 Besar Asian Games Hangzhou Bukan Lagi Kutukan

Diperbarui: 28 September 2023   05:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Timnas Garuda Muda beraksi di Asian Games Hangzhou China tahun 2023 (Foto NOC Indonesia).

Dalam sejarah Asian Games sejak pertama kali digelar pada tahun 1951, Timnas Indonesia meraih prestasi terbaiknya adalah merebut medali perunggu pada Asian Games tahun 1958 di Tokyo Japan. 

Terakhir kali Timnas Indonesia masih bisa menembus babak semifinal sepak bola yang terjadi pada gelaran Asian Games pada edisi tahun 1986 di Seoul, Korea Selatan.

Sejak itu prestasi Timnas Indonesia selalu tertahan dan gagal lolos dari babak 16 besar. Apakah ini kutukan bagi Timnas Indonesia? 

Sebutan kutukan dalam ajang olahraga sebenarnya hanya ingin sembunyi dari kata gagal. Jadi sebenarnya kutukan itu tidak ada yang ada itu adalah kegagalan meraih prestasi. 

Sejak Asian Games menerapkan format Timnas U-23 pada edisi tahun 2002, Timnas Indonesia tak pernah bisa menembus babak delapan besar. 

Sudah dua kali langkah Indonesia selalu terhenti pada babak 16 besar yaitu pada Asian Games edisi tahun 2018 di Jakarta dan Asian Games tahun 2014 di Incheon, Korea Selatan. 

Pada 2018 Indonesia dikalahkan Uni Emirat Arab di babak 16 besar lewat adu penalti 3-4 setelah imbang 2-2 di waktu normal. 

Saat itu kita masih ingat bahwa ada eksekutor penalti Indonesia yang gagal adalah Septian David dan Saddil Ramdani.

Pada edisi sebelumnya yaitu Asian Games 2014, Timnas Indonesia juga gagal di babak 16 besar. 

Timnas Garuda Muda harus mengakui keunggulan Korea Utara dengan skor 1-4. Satu-satunya gol untuk Merah Putih dicetak oleh Fandi Eko. 

Sedangkan hasil paling buruk dalam partisipasi di Asian Games terjadi pada tahun 2006 di Doha Qatar. Saat itu Timnas Indonesia tidak lolos dari babak grup. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline