Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Garuda Asia Belajar dari Kekalahan Untuk Bangkit

Diperbarui: 11 Oktober 2022   10:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Arkhan Kaka terlihat lesu menerima kekalahan menghadapi Malaysia (Foto Antara/M.Risyal Hidayat)

Garuda Asia harus menerima kekalahan yang sangat menyakitkan ketika pada laga terakhir grup B ajang kualifikasi Piala Asia U17 tunduk 1-5 dari Malaysia. 

Kekalahan ini membuat Indonesia hanya mampu berada di peringkat kedua pada klasemen akhir dengan 9 poin.

Sementara itu Malaysia berhasil meraih peringkat pertama dengan 10 poin. Mereka berhak lolos menuju putaran final Piala Asia U-17 pada tahun 2023.

Timnas Indonesia U-17 harus menerima kenyataan tersisih dari gelaran bergengsi usia muda di Asia tersebut karena tidak masuk dalam 6 peringkat kedua terbaik. 

Namun tetap tegakkan kepala. Para belia muda ini sudah berjuang hingga titik keringat penghabisan dalam membela Negeri Tercinta Indonesia. Kita tetap bangga kepada mereka Timnas Garuda Asia.  

Peserta putaran final Piala Asia U-17 2023 selengkapnya adalah 10 tim sebagai juara grup yaitu Australia, Arab Saudi, Qatar, Iran, Uzbekistan, Jepang, Malaysia, Vietnam, Yaman dan Tajikistan. 

Begitu pula 6 runner up terbaik berhak meraih tiket yaitu Korea Selatan, China, Afghanistan, India, Laos dan Thailand. 

  • Kekalahan sebagai Antiklimaks Performa Garuda Asia

Kekalahan 1-5 dari Malaysia tersebut merupakan anti klimaks pencapaian tim asuhan Bima Sakti itu, dari laga-laga sebelumnya. 

Garuda Asia pada fase grup berhasil menunjukkan performa luar biasa. Mereka menang 14-0 atas Guam, 3-2 atas Uni Emirate Arab dan 2-0 atas Palestina. 

Hasil yang sangat mengagumkan dengan torehan produktivitas 19 gol memasukkan dan hanya 2 gol kemasukkan. 

Namun kekalahan dari Malaysia pada laga terakhir fase grup membuat Timnas U-17 mengalami kebobolan paling besar sepanjang turnamen ini yaitu 5 gol dan hanya mampu mencetak satu gol. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline