Luis Milla telah memberikan dampak positif bagi Persib Bandung. Pelatih asal Spanyol yang pernah menangani Timnas Garuda hadir di tengah keterpurukkan skuad Maung Bandung.
Luis Milla paling tidak sudah memberikan dua kemenangan beruntun ketika dirinya mendampingi skuad Persib di pinggir lapangan.
Pertama ketika Persib menang 2-1 atas RANS Nusantara di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dan laga kedua saat mengalahkan 2-1 tuan rumah Arema FC di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (11/9/22).
Banyak perubahan dalam menerapkan filosofi sepakbola bagi para pemain-pemain Persib. Milla kini sudah menemukan solusi yang mungkin bisa membawa Persib menjadi lebih baik.
Pengalamannya dalam melatih beberapa klub di Eropa menjadi modal berharga ketika harus melakukan perubahan dalam menangani skuad Maung Bandung.
Dari dua laga Persib, sangat jelas terlihat apa yang sudah Luis Milla hasilkan. Dari formasi, strategi permainan dan penerapan filosofi yang pemain-pemain Persib harus mampu memahaminya.
Dalam dua laga tersebut Milla menerapkan formasi 3-4-3 dengan 3 bek tengah. Kemudian pada sektor gelandang menempatkan duet pivot yang sejajar dengan duet bek sayap.
Sementara lini depan adalah trio penyerang yang saling mengisi melakukan overlap posisi. Striker tunggal selalu mendapatkan dukungan penuh dari dua pendamping di dua sisi sayap.
Milla juga sudah memiliki beberapa pemain yang bisa mengisi pos-pos tersebut. Ada sosok Rachmat Irianto, Nick Kuipers dan Daisuke Sato yang sangat berperan di lini pertahanan sebagai bek tengah.
Di antara mereka hanya Nick Kuipers yang benar-benar asli bek tengah. Sedangkan Sato adalah full back dan Rachmat Irianto sering bermain pada posisi gelandang bertahan.