Gregoria Mariska berkiprah kembali untuk pertama kalinya di Jakarta pada ajang Turnamen Indonesia Masters 2022 setelah vakum akibat adanya pandemi covid19 sejak Maret 2020.
Tunggal Putri terbaik Indonesia ini sebenarnya masih dalam pemulihan cedera lututnya. Kendati sudah berkiprah dalam event SEA Games Vietnam yang berlangsung bulan lalu, tetapi pergerakkan kakinya masih terasa berat dalam setiap laga yang dijalaninya.
Mengawali Indonesia Masters 2022 ini, Jorji, demikian panggilan akrab Gregoria Mariska kembali ke jalur kemenangan seusai menundukkan tunggal putri wakil Thailand, Phittayaporn Chaiwan di babak 32 besar.
Kemenangan ini merupakan balasan atas kekalahan Jorji dari Chaiwan di SEA Games Vietnam pada Mei 2022 yang lalu. Saat itu di babak semi final tunggal putri, Jorji harus menyerah dari Chaiwan dua gim langsung 18-21, 15-21.
Baginya turnamen ini ingin dijadikan ajang perbaikan penampilannya setelah pada sebelumnya tampil dengan hasil yang mengecewakan.
BACA JUGA : Inilah Kunci Kemenangan Garuda atas Kuwait di Kualifikasi AFC Asian Cup 2023.
Menghadapi turnamen Indonesia Masters ini, Jorji seakan memiliki semangat baru. Langkah awalnya terlihat sangat kuat untuk mengawali laga perdananya menghadapi tunggal putri asal Thailand, Phittayaporn Chaiwan.
Pebulutangkis putri berusia 22 tahun itu sukses melangkah ke babak 16 besar Indonesia Masters 2022 usai mengalahkan wakil Thailand Phittayaporn Chaiwan 21-14, 21-15, Rabu (8/6/22).
Usai laga tersebut Jorji mengakui bahwa menghadapi laga perdana tersebut di Istora Senayan yang sudah kembali dipenuhi para suporter ada perasaan tegang juga.
"Sempat merasa tegang karena pertama kali berlaga di hadapan suporter. Lama tidak merasakan atmosfer seperti ini dan akhirnya saya bisa mengatasi hal tersebut," tambah Jorji seperti dilansir situs resmi PBSI.id (8/6/22).