Aktivitas persiapan Timnas U23 di Bali "terganggu" dengan adanya pertandingan Liga 1 matchweek 23 dimana beberapa pemain harus memperkuat klub mereka dengan risiko cedera.
Sungguh riskan sebenarnya melepas mereka untuk bertanding di kompetisi Liga paling ketat di Dunia ini. Shin Tae yong boleh dibilang nekad melepas mereka bertanding di kompetisi Liga 1 tersebut.
BACA JUGA : Kritik dari Mantan Pelatih "Harimau Malaya", Striker Garuda Mandul.
Namun bagi Shin Tae yong ibarat buah simalakama, jika pemain-pemain klub ditahan maka kembali ada teriakan yang memekakkan telinga.
Kemudian bila mereka diizinkan bermain di Liga 1 maka terancam cedera bagi para pemain muda ini. Serba salah bagi coach asal Korea Selatan ini.
PSSI dalam hal ini bidang kompetisi kalau tidak salah yang berada dibawah tanggung jawab Exco Haruna Soemitro, seharusnya bisa mengatur jadwal liga yang mendukung persiapan Timnas Garuda U-23.
Bentrokan agenda Timnas Garuda dengan jadwal kompetisi selalu saja terjadi sejak zaman baheula hingga sekarang. Ini sebenarnya seperti masalah klasik yang selalu menimbulkan polemik.
Seperti kita ketahui bahwa beberapa pemain Garuda Muda yang dipanggil Shin Tae Yong untuk Piala AFF U23 2022 membela klub dalam pertandingan pekan ke-23, pada 5-7 Februari 2022 yang lalu.
Dari pemain-pemain yang dilepas Shin Tae Yong ke klub, antara lain Marcelino Ferdinan memperkuat Persebaya, Beckham Putra memperkuat Persib juga Syahrian Abimanyu memperkuat Persija.
Beberapa di antara mereka harus digantikan di tengah lapangan karena mengalami cedera. Salah satunya adalah Syahrian Abimanyu dalam skuad Persija.