Piala Afrika mulai bergulir, Minggu (9/1/22) berlangsung di Kamerun hingga laga final pada 6 Februari 2022. Turnamen paling bergengsi di Afrika ini sempat ditunda untuk kedua kalinya di musim panas lalu karena dampak dari Covid-19.
BACA JUGA : Buntut Kegagalan Malaysia di AFF 2021, Mantan Kepala Polisi Selidiki Penyebabnya.
Akhirnya Piala Afrika secara resmi dimulai dengan upacara pembukaan singkat di Stadion Olembe. Ajang sepak bola terbesar di benua Afrika itu berlangsung di bawah bayang-bayang pandemi ditengah lonjakan kasus global covid19.
Turnamen yang berlangsung di Kamerun ini akan menjadi edisi kedua yang menampilkan 24 tim Afrika, bukan lagi 16 tim seperti sebelum tahun 2019.
Saat edisi 2019 tersebut, Aljazair memenangkan kompetisi terakhir kalinya. Baghdad Bounedjah menjadi pahlawan tim Aljazair dengan mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan 1-0 atas Senegal.
Enam stadion berbeda di lima kota akan menjadi tuan rumah pertandingan AFCON yaitu Yaounde, Douala, Garouda, Limbe dan Bafoussam.
Tim-tim ini dibagi menjadi enam grup berbeda yang terdiri dari empat negara. Pemenang dan runner-up dari masing-masing grup berhak lolos ke babak 16 besar. Dengan empat tim peringkat ketiga terbaik juga maju ke babak sistem gugur tersebut.
Pembagian grup selengkapnya adalah :
Grup A: Burkina Faso, Kamerun, Cape Verde, Ethiopia. Grup B: Guinea, Malawi, Senegal, Zimbabwe. Grup C: Komoro, Gabon, Ghana, Maroko.
Grup D: Mesir, Guinea-Bissau, Nigeria, Sudan. Grup E: Aljazair, Guinea Khatulistiwa, Pantai Gading, Sierra Leone. Grup F: Gambia, Mali, Mauritania, Tunisia.