Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Makna Olimpiade Terakhir bagi Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan

Diperbarui: 18 Juli 2021   08:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, ganda putra Indonesia yang diharapkan meraih medali di Olimpiade Tokyo 2020 (Foto BWFbadminton.com) 

Olimpiade 2020 di Tokyo yang akan berlangsung mulai 23 Juli hingga 8 Agustus 2021 bisa jadi inilah ajang Olimpiade terakhir bagi Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan.

BACA JUGA : Berburu Medali Emas Olimpiade Tokyo, "The Minions" Kevin/Marcus di Grup Neraka

Alasan paling masuk akal bagi mereka, kenapa ini adalah olimpiade terakhir, yaitu masalah usia. Ahsan saat ini berusia 33 tahun dan Hendra sudah berusia 36 tahun. Mereka sudah cukup umur untuk mengikuti ajang olimpiade 4 tahun mendatang. 

Walaupun mereka bisa saja berupaya dengan kerja keras menggapai ajang empat tahun mendatang, namun faktor usia adalah faktor yang tidak bisa dihindari. 

Apalagi persaingan di masa mendatang dipastikan semakin ketat dengan bermunculannya pasangan muda. Mereka yang muda-muda lebih kompetitif bersaing untuk meraih tiket ke ajang olimpiade. 

Bagi Ahsan dan Hendra momen Olimpiade 2020 Tokyo ini merupakan ajang yang sangat istimewa dalam karir mereka sebagai pebulutangkis. Maknanya bagi mereka adalah sangat dalam dan menantang untuk mengukir sejarah yang mungkin sulit diukir oleh pebulutangkis lain.

Mereka sudah banyak makan asam garam dalam belantara bulutangkis Dunia sehingga inilah kesempatan terakhir bagi Ahsan dan Hendra untuk mempersembahkan medali bagi Negeri tercinta.

Hendra Setiawan pertama kali bertanding diajang Olimpiade pada helatan Olimpiade Beijing tahun 2008. Hendra berpasangan dengan Markis Kido berhasil mempersembakan emas bagi Indonesia.

Sementara bagi Mohammad Ahsan berkiprah pertamakalinya di Olimpiade London pada tahun 2012. Saat itu Ahsan berpasangan dengan Bona Septiano mewakili ganda putra.

Namun mereka gagal meraih medali bahkan Indonesia tidak mampu meraih medali dari nomor lainnya. Pada ajang Olimpiade London ini, bulutangkis tanpa medali untuk pertama kalinya.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline