Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Trofi Liga Champions Masihkah Penting untuk Pep Guardiola?

Diperbarui: 29 Mei 2021   09:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pep Guardiola dan Thomas Tuchel beradu taktik dalam final Liga Champions 2021 (Foto Getty Images) 

Jika ada yang bertanya masihkah penting trofi Liga Champions untuk Pep Guardiola? Maka itu adalah pertanyaan yang sangat naif. Bersama Manchester City semua trofi sudah diraih oleh Guardiola namun hanya trofi Liga Champions ini yang belum mampu diraihnya. 

BACA JUGA : Timnas Garuda Tertinggal 3 Gol dan Mencetak 2 Gol, "Itu Keren"

Pep Guardiola adalah dua kali peraih World's Best Club Coach. Bersama Barcelona meraih dua kali Trofi Liga Champions. Dua gelar tersebut diraih ketika Guardiola membesut Barcelona pada tahun 2008-2012.  

Setelah itu ketika melatih Bayern Munich pada tahun 2013-2016, Guardiola hanya mampu meraih juara Bundesliga dan trofi-trofi kompetisi lokal. Trofi Liga Champions luput dari tangannya. 

Sementara itu bersama Manchester City saat ini, Guardiola sudah tiga kali membawa klub asuhannya juara Premier League, sekali juara Piala FA dan 3 kali juara Piala Liga Inggris. 

Pada musim kompetisi tahun ini, Guradiola sudah meraih juara Premier League dan Piala Liga Inggris. Tinggal satu agenda lagi yang menjadi target juara yaitu meraih trofi Liga Champions untuk melengkapi treble winner. 

Manchester City akan berhadapan dengan klub asal London, Chelsea dalam final Liga Champions yang berlangsung di Estadio do Dragao Porto, Portugal pada Minggu (30/5/21) pukul 02.00 WIB dini hari.

City berhasil lolos ke final setelah menggilas wakil Prancis Paris Saint-Germain dengan agregat 4-1, sedangkan The Blues mampu menundukkan raksasa Spanyol Real Madrid dengan agregat 3-1 untuk memastikan tiket ke partai puncak.

Bagi skuad City inilah final pertamakalinya dalam sejarah klub tersebut. Jika mereka berhasil meraih juara maka prestasi tersebut adalah pertama kalinya dalam sejarah mereka dan sejarah Liga Champions. Oleh karena itu final ini begitu sangat penting bagi skuad Citizen dan pelatih Guardiola. 

Namun Pep Guardiola harus menghadapi lawan yang tidak ringan, Chelsea, klub sesama Premier League. Apalagi setelah klub ini dipegang oleh Thomas Tuchel yang menggantikan Frank Lampard, performa Chelsea terus meningkat.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline