Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Catatan Menakjubkan Liverpool Usai Kalahkan Chelsea di Stamford Bridge

Diperbarui: 25 September 2019   04:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Roberto Firmino (Foto Premierleague.com) 

Pekan ke-6 Premier League baru saja usai. Liverpool berhasil melanjutkan tren positifnya dengan meraih kemenangan 2-1 atas Chelsea di kandang mereka, Stamford Bridge, London pada Minggu (22/9). Hasil ini membuat Liverpool tetap memimpin klasemen dengan 18 poin berjarak 5 poin dari pesaing terdekatnya, Manchester City diposisi kedua (Premierleague.com 22/9/19).

Usai kemenangan di London ini banyak sekali catatan yang menakjubkan dari rekor Liverpool dalam kiprah mereka di kancah kompetisi Liga Inggris. Bersama Manajer asal Jerman, Jurgen Klopp nampaknya Liverpool saat ini sudah menjelma menjadi klub yang sangat disegani.

Kemenangan atas Chelsea ini merupakan rekor Jurgen Klopp bersama The Reds yang kini mencapai kemenangan dengan 15 laga secara beruntun. Di antaranya enam pertandingan berturut-turut pada musim kompetisi 2019-20, menyusul sembilan kemenangan beruntun pada akhir musim lalu.

Sejauh ini Klopp sudah memainkan laga yang ke-150 bersama Liverpool.  

Menurut catatan Liverpoolfc.com (22/9/19), ini juga kemenangan tandang ketujuh berturut-turut mereka di ajang liga sejak tahun 2018-19, yang sekarang menjadi rekor terbaik sepanjang masa bagi The Reds. Menang 2-1 atas Chelsea adalah untuk ketiga kalinya dalam lima kunjungan terakhir mereka ke Stamford Bridge.

Selisih gol terbaru mereka dengan surplus 12 gol adalah tertinggi setelah enam pertandingan di era Premier League,  menyamai jumlah mereka di tahap yang sama dari kampanye tahun sebelumnya.

Malam itu ada 2 gol pada babak pertama dari Trent Alexander-Arnold dan Roberto Firmino sudah cukup untuk meraih tiga poin sempurna. Meskipun ada perlawanan pada babak kedua dari tuan rumah yang akhirnya N'Golo Kante dengan gol cemerlangnya berhasil memperkecil kedudukan menjadi 1-2 hingga laga usai.

Gol Alexander Arnold berawal dari sentuhan Mohamed Salah kepadanya yang membuka sudut baru dari posisi bola mati tepat di tepi area penalti. Alexander-Arnold dengan cerdik menembak dengan kaki kanannya menembus pojok kiri atas gawang Kepa Arrizabalaga. Juga gol Firmino berasal dari tendangan bebas Robertson di sisi kiri yang berhasil disundul pemain Brazil ini.

Sejauh ini Liverpool dikenal dengan rutinitas tendangan bebas yang cerdas, gol mereka untuk serangan bola mati di Liga Primer sejak awal musim lalu meningkat menjadi 34. The Reds telah mencetak gol dari situasi bola mati setidaknya tujuh kali lebih banyak daripada tim lain.

Ada hal yang menarik dari pernyataan pemain full back England ini sebelum big match di Stamford Bridge ini. Saat itu Alexander Arnold mengatakan kepada Liverpoolfc.com (21/9/19) : "Mencetak lebih banyak gol adalah sesuatu yang saya ingin tingkatkan. Mengapa tidak melangkah lebih jauh dan menambahkan empat atau lima gol untuk membantu tim?"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline