Chile sangat berambisi untuk dapat meraih Copa America 2019 sekaligus mencatatkan dalam sejarah CONMEBOL sebagai Juara tiga kali secara berturut-turut. Pada Copa Amrica edisi 2015 dan 2016, Chile meraih juara ketika mereka dalam dua final tersebut mengalahkan Argentina dalam drama adu penalti.
Pada Copa America 2019, setelah Brasil berhasil lolos ke final dengan mengalahkan 2-0 Argentina maka laga babak semi final lainnya berhadapan Chile melawan Peru, Kamis (4/7/19) pukul 7.30 WIB, berlangsung di Arena Do Gremio Porto Alegre. Laga ini sangat berarti bagi Arturo Vidal yang memimpikan Negaranya bisa meraih tiga kali juara secara berturut-turut.
Vidal menyampaikan hal tersebut kepada Copaamerica.com (1/7/19) : "Kami ingin tetap berada dalam sejarah Copa Amrica sebagai juara tiga kali. Kami ingin dikenang sebagai juara tiga kali, itulah impian kami. Itulah alasan untuk memainkan pertandingan terbaik melawan Peru, itu bersejarah bagi kami jika kami mencapai final dan itulah tujuan kami." Demikian kata Vidal pada konferensi pers di kota Porto Alegre seperti dilansir situs tersebut.
Skuad asuhan Reinaldo Rueda ini memiliki referensi pemain dengan kualitas yang bagus untuk tim nasionalnya, seperti bek dan kapten Gary Medel, gelandang Arturo Vidal dan pemain depan Alexis Sanchez. Mereka adalah pemain bintang yang bisa menjadikan pembeda dalam laga melawan Peru ini.
Menghadapi Peru, Vidal menyadari bahwa tim Peru ini bermain sangat kolektif sama seperti yang ditampilkan Kolombia. Oleh karenanya Vidal bertekad bersama rekan-rekannya harus bermain dengan sempurna penuh percaya diri.
Walaupun sangat disadari laga nanti akan berlangsung ketat dan tidak mudah namun itu lebih baik sebagai ujian mental dari tekad pasukan La Roja dalam menggapai mimpi juara Copa America 3 kali secara berturut-turut.
Chile berhasil lolos ke semi final setelah mengalahkan Kolombia 5-4 dalam drama adu penalti setelah dalam 90 menit mereka bermain imbang tanpa gol. Demikian pula Peru berhasil menang adu penalti atas Uruguay yang lebih diunggulkan.
Jika Chili dan Peru bermain seri pada waktu 90 menit dan perpanjangan waktu maka mereka harus menentukan pemenang dengan adu penalti. Ini sangat menarik ditunggu karena mereka pernah menang sebelumnya melalui adu penalti atas lawan-lawan mereka di perempat final.
Vidal merasa optimis menghadapi laga ini karena dia merasa yakin dengan dukungan rekan-rekannya seperti gelandang Charles Arnguiz, yang bahu membahu dalam meraih dua gelar Copa America terdahulu. Demikian pula pemain kunci lainnya yang bisa menjadi pembeda dalam laga tersebut seperti Gary Medel, Alexis Snchez, dan Eduardo Vargas.