Pada Jumat petang (15/2/19) Rombongan Timnas U-22 yang terdiri dari 23 pemain dan 14 ofisial dipimpin pelatih Indra Sjafri sudah tiba di Kamboja. Mereka akan mengikuti ajang Piala AFF U-22 di Kamboja yang mulai berlangsung 17 -- 26 Februari 2019.
Indra Sjafri optimis bahwa Tim dalam kondisi bagus dan siap berjuang maksimal di Piala AFF U-22. Semua pemain juga nampaknya sudah siap tempur menghadapi ajang ini. Menurut Aseanfootball.org (15/2/19), skuat Garuda Muda akan memulai laga perdana melawan Myanmar pada Senin (18/2) pukul 15.30 WIB di Stadion Olimpiade Phnom Penh, Kamboja.
Turnamen Piala AFF U-22 ini pertama kalinya diselenggarkan oleh Federasi Sepakbola ASEAN pada tahun 2019 ini. Namun ada dua negara yang mengundurkan diri dari ajang ini yaitu Singapore dan Brunei karena alasan mereka tidak siap dengan materi pemain yang ada.
Sementara itu Timnas Garuda Muda menjelang laga perdana mereka, melalui Kapten Timnas U-22, Andy Setyo mengatakan kepada PSSI.org (15/2/19) : "Kami sudah siap menghadapi Piala AFF ini. Tim pelatih sudah memberikan semua materi selama latihan. Kami ingin berprestasi di ajang ini, meskipun ini tidak mudah tapi kami akan berjuang maksimal demi Indonesia."
Andy Setyo juga berharap dukungan masyarakat Indonesia agar timnya meraih hasil terbaik di ajang ini. Selama ini persiapan selama sekitar satu setengah bulan dengan tiga kali uji coba melawan Bhanyangkara, Arema dan Madura United yang semuanya berakhir draw, dianggap sudah cukup sebagai motivasi menghadapi ajang ini.
Demikian pula, seperti dirilis laman PSSI.org (15/2/19) pelatih Indra Sjafri mengatakan: "Kami berharap performa terbaik pemain ada di Piala AFF U-22 2019. Kami juga telah melakukan analisa terhadap semua lawan di Grup B. Meski berada di grup yang tidak mudah, kami optimistis mampu lolos ke babak selanjutnya."
Walaupun demikian, coach Indra juga mengakui masih banyak kekurangan dari tim asuhannya. Menurut Indra, sebagus apapun taktik tim, kalau salah passing tetap saja tidak baik. Menu operan pendek dengan akurasi yang harus baik selalu dilakukan Indra dalam salah satu menu latihannya. Satu hal lagi yang bisa dicatat adalah kelemahan lini belakang yang sering tidak fokus. Ini adalah masalah klasik yang harus segera dibenahi.
Garuda Muda berada di grup B bersama tuan rumah Kamboja, Malaysia dan Myanmar. Sedangkan di grup A adalah Thailand, Vietnam, Timor Leste, dan Filipina. Hanya dua tim teratas yang berhak lolos ke babak semi final.
Usai mengikuti Piala AFF U-22 2019, ada ajang paling dekat yang jauh lebih penting yaitu menjalani Kualifikasi Piala AFC U-23 pada akhir Maret mendatang di Vietnam. Sedangkan ajang penting lainnya adalah SEA Games pada Desember nanti di Filipina.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H