Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Jamie Vardy Bungkam "The Blues" Chelsea di Stamford Bridge

Diperbarui: 23 Desember 2018   18:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jamie Vardy (Foto Premierleague.com)

Laga kompetisi Premier League di pekan ke-18 yang menakjubkan, stadion Stamford Bridge pun dengan 40.000 fans Chelsea harus membisu ketika gol itu lahir dari kaki Jamie Vardy menembus gawang The Blues. Maka The Fox memenangkan duel penting ini dan meraih 3 poin sehingga naik ke posisi 9 dengan 25 poin sementara Chelsea masih tetap tertahan di posisi 4 pada klasemen dengan mengumpulkan 37 poin (Premierleague.com 22/12/18).

Selain kekalahan Chelsea, laga di matchweek 18 ini juga ditandai dengan kekalahan Manchester City di Etihad. Mereka harus mengakui keunggulan Crystal Palace 2-3 dengan kekalahan ini, City memiliki 44 poin diposisi kedua tertinggal 4 poin dari Liverpool dengan 48 poin dipuncak klasemen sementara.  

Menit ke-51 itu pergerakkan Vardy di area penalti Chelsea tidak bisa diantisipasi David Luiz dan Azpilicueta, sebuah umpan matang dari James Maddison dengan mudah dieksikusi Vardy menjadi gol. Tendangan keras khas Jamie Vardy merobek gawang Chelsea yang dijaga Kepa Arrizabalaga.

Kemenangan ini merupakan catatan penting bagi Leicester telah berhasil mengalahkan Chelsea di Stamford Bridge untuk pertama kalinya dalam sembilan kunjungan terakhir mereka di semua kompetisi. Sejauh ini mereka dua kali bermain seri dan mengalami 6 kekalahan, seperti dikutip dari Skysports.com(22/12/18).

Leicester City bermain efektif untuk memenangkan laga ini, tidak perlu mendominasi permainan. Sementara Chelsea dengan 72% menguasai ball possession ternyata belum mampu menembus gawang The Fox yang dijaga kiper asal Denmark Kasper Scmeichel.

Tangguhnya pertahanan Leicester berkat cemerlangnya penjaga gawang Scmeichel ini. Eden Hazard, Pedro dan Willian menggebu gebu menggedor gawang Leicester namun pertahan tangguh mereka demikian sulit ditembus lini tengah Chelsea juga sangat dominan bersama trio Mateo Kovacic, Kante dan Jorginho.

Chelsea dalam laga ini bermain menyerang dengan penguasaan seluruh lini dan hanya bernasib buruk saja, formasi 4-3-3 yang diterapkan pelatih Maurizio Sarri sangat mendominasi permainan. Dua sayap Chelsea, Willian dan Pedro selalu mengancam dari sisi pertahanan Leicester bahkan bek sayap mereka Marcos Alonso dan Azpilicueta  juga ikut menyerang.

Pada menit akhir Alonso hampir saja menyamakan kedudukan, menerima asis matang dari N'Golo Kant di kotak penalti itu Alonso langsung berhadapan dengan Schmeichel namun tendangan kaki kirinya membentur tiang gawang Leicester.

Serangan bak air bah ternyata belum cukup bagi Chelsea untuk memenangkan pertandingan yang justru dihelat di kandang sendiri Stamford Bridge. 

Sebaiknya bagi Leicester, mereka bermain efektif dengan menurunkan garis pertahanan. Jamie Vardy lebih banyak sendirian berada di depan. Gol yang berhasil memenangkan Leicester dalam laga ini juga hasil dari serangan balik.  

Dengan gol berharga ini, Jamie Vardy sangat impresif dan bermain cemerlang namun Eden Hazard masih belum menutup harapannya mengoleksi gol gol berikutnya.

#hensa #kompasiana #premierleague




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline