Tahun 2019 sudah di depan mata. Saat itu sudah menunggu 2 agenda Timnas Garuda. Paling dekat adalah ajang Piala AFF U-22 di Kamboja yang berlangsung pada 17 Februari hingga 2 Maret 2019.
Dalam ajang tesebut Indonesia berada di grup B bersama Malaysia, Singapore, Myanmar dan Kamboja. Bahkan sudah tersedia jadwal laga Indonesia di fase grup B ini yaitu laga pertama Indonesia vs Myanmar (18/2/19). Singapura vs Indonesia (20/2/19). Indonesia vs Malaysia (24/2/19). Terakhir laga tuan rumah Kamboja vs Indonesia (26/2/19).
Tidak kalah penting dalam agenda tahun depan adalah ajang babak kualifikasi Piala Asia U-23 berlangusng di Vietnam 22 -- 26 Maret 2019. Indonesia bergabung di Grup K dengan tuan rumah Vietnam, Thailand dan Brunei Darussalam (The AFC.com 7/11/18)
Pelatih untuk menangani Timnas U-22 masih belum diputuskan oleh Exco PSSI namun demikian kandidat terkuat adalah Indra Sjafri menjadi sosok pertama yang diunggulkan. Setelah pelatih diumumkan resmi maka saat itu pengumuman para pemain segera dilakukan untuk mengisi skuat Timnas U-22.
Melihat peta kekuatan lawan nampaknya cukup menguntungkan bagi Timnas U-22 yang akan berlaga di kualifikasi Piala Asia U-22 di Vietnam. Juara grup dari zona Timur dan Barat akan mendapatkan tiket lolos ke putaran final Piala Asia U-23 di Thailand pada tahun 2020. Zona Timur ada 5 grup dan zona Barat 6 grup sehingga ada 11 grup menjadi peserta dari para juara grup ditambah 4 runner up terbaik dan tuan rumah Thailand.
Thailand sebagai tuan rumah putaran final memutuskan ikut dalam babak kualifikasi ini tanpa ada risiko apapun. Bagi Indonesia, satu grup dengan Thailand yang merupakan host dari putaran final Piala Asia U-23 2020 memiliki keuntungan jika Thailand menjadi runner up di grup maka akan ada jatah 5 runner up terbaik yang bisa lolos ke putaran final. Namun jika Thailand menjuarai grup ini maka Indonesia harus bersaing bersama Vietnam untuk mendapatkan tempat kedua di grup K.
Indra Sjafri dan Egy (Foto Sigid Kurniawan/ANTARA)
Indra Sjafri atau siapapun pelatihnya nanti sudah harus mempersiapkan Tim secepat mungkin paling lambat awal Januari 2019 karena waktu yang sangat mepet menuju bulan Februari dan Maret 2019. Manajemen PSSI sejak sekarang sebaiknya sudah mulai mendata dari Bank Data pemain siapa saja yang terpilih sebagai kandidat yang mausk kriteria Timnas U-22.
Pemain-pemain dari skuat Garuda Nusantara, Timnas U-19 yang baru saja berkiprah di Piala Asia U-19 Jakarta kemarin mendapat peluang besar masuk dalam skuat Timnas U-22 ditambah pemain yang usianya masuk kriteria dari skuat Asian Games.
Peta kekuatan di Grup K sudah sangat familiar bagi Indonesia. Di sana ada Vietnam, Thailand dan Brunei. Mungkin kita hanya bersaing ketat dengan Vietnam dan Thailand sedangkan dengan Brunei, kita masih berada di atas mereka.
Dari jadwal yang resmi dirilis AFC Timnas U-22 akan melakukan laga awal melawan Thailand pada 22 Maret 2019. Laga kedua 2 hari kemudian sudah ditunggu tuan rumah Vietnam pada 24 Maret 2019. Terakhir Timnas U-22 akan berhadapan dengan Brunei Darussalam pada 26 Maret 2019 (The AFC.com 7/11/18).
Sebelum gelar level Asia ini ada gelar level Asia Tenggara di ajang Piala AFF U-22 di Kamboja. Ajang ini bisa dimanfaatkan dengan baik untuk memantau dan menjajal kemampuan para pesaing Indonesia di kualifikasi Piala Asia U-23. Terutama Vietnam dan Thailand. Bagaimanapun performa Timnas U-22 di ajang ini akan menjadi ukuran sejauh mana peluang mereka lolos ke putaran final Piala Asia U-23 tahun 2020 di Thailand.
Tetap optimis Garuda menyongsong tahun 2019.
#hensa #kompasiana