Timnas U-16 yang bergelar Garuda Asia akan memulai kiprahnya memenangkan Piala AFF U-18 2018 di Sidoarjo Jawa Timur. Juara dalam ajang ini sangat wajar menjadi target utama tuan rumah Indonesia yang ditekadkan Pelatih Fakhri Husaini. Hal ini juga sekaligus sebagai pelipur lara karena tidak berhasilnya Timnas U-19 Garuda Nusantara meraih juara dalam ajang kelompok umur AFF U-19 pekan lalu di tempat yang sama.
"Tentu saja kami merasakan tekanan saat kami bermain di kandang. Ada beberapa harapan bagi kami untuk melakukannya dengan baik terutama setelah kinerja tim U19 dan juga saat kami menjadi tuan rumah. Tapi kami sudah mempersiapkan dengan baik dan kami ingin melakukannya dengan baik." Demikian Fakhri menyampaikan pernyataan ini saat menghadiri jumpa pers yang dilaksanakan di Hotel Java Paragon, Sabtu (28/7), dilansir Aseanfootball.org (28/7/18).
Fakhri Husaini (Foto PSSI.org)
Beban berat dan tekanan sudah dipastikan ada pada tim tuan rumah Indonesia. Namun coach Fakhri sudah dengan sangat baik mengelolanya menjadi sebuah tanggung jawab. Sebagai abdi negeri ini, para pemain kini bertekad penuh mewujudkan untuk meraih Piala AFF U-16. Mereka skuat muda Garuda Asia sudah mempersiapkan dengan baik menghadapi ajang ini.Filipina, yang akan menjadi lawan Indonesia dalam pertandingan pembukaan di Stadion Delta Sidoarjo pada Minggu (29/7/18), juga mempunyai tekad untuk menampilkan kinerja yang lebih baik daripada apa yang telah mereka lakukan tahun lalu.
"Kami ingin menjadi kompetitif dan tentu saja, kami ingin melakukannya dengan baik. Kami akan melakukan yang terbaik untuk menghentikan Indonesia, "kata pelatih kepala Filipina asal Jepang Reiji Hirata seperti dilansir Aseanfootball.org (28/7/18).
CNNIndonesia.com (29/7/18) membuka kembali peristiwa 4 bulan yang lalu, ketika kemenangan 7-1 yang diraih tim Garuda Muda atas Filipina U-16 di Turnamen Jenesys pada Maret 2018. Namun laga ini tidak dijadikan acuan bagi Fakhri walaupun saat ini banyak pemain yang tampil empat bulan lalu masih menjadi bagian dari Timnas Indonesia U-16 kali ini.
Saat itu para pencetak gol ke gawang Filipina adalah David Maulana, Yadi Mulyadi, Sutan Diego Armando Zico, Komang Teguh dan Amiruddin Bagas. Mereka saat ini termasuk daftar pemain pilihan Fakhri dalam skuat Timnas U-16. Fakhri tetap fokus menghadapi laga ini dan selalu berpesan kepada anak asuhnya harus selalu menghormati lawan-lawan yang dihadapi Timnas U-16.
Laman PSSI.org (28/7/18) memuat kinerja persiapan Timnas U-16 dan telah mengevaluasi hasil program pemusatan latihan dan beberapa laga uji coba. Selain dengan tim lokal, tim polesan Fakhri juga sempat menjajal kekuatan melawan timnas Malaysia U-16 dan klub lokal Malaysia JDT. Melawan Malaysia, timnas kalah dengan skor 3-4. Sementara melawan JDT bermain imbang 1-1.
Fakhri menganggap sudah cukup memiliki pegangan dan selalu berharap anak asuhannya bermain lepas tanpa beban. Melihat motivasi Timnas U-16 dalam ajang ini, rasa optimis layak diapungkan bahwa mereka berjuang membela negara untuk meraih prestasi tertinggi dalam turnamen Piala AFF U-16. Indonesia berada di Grup A bersama Filipina, Myanmar, Vietnam, Timor Leste dan Kamboja. Sementara grup B diisi Malaysia, Thailand, Singapore, Brunai Darussalam dan Laos.
Selamat bertanding Timnas U-16. Bravo Garuda Asia.
#hensa29072018