Setelah berhasil meraih juara paruh musim Liga 1, Persib Bandung masih harus membuktikan konsistensi permainan mereka pada putaran kedua ini. Juara paruh musim tidak ada artinya jika mereka tidak mampu mempertahankannya hingga kompetisi usai. Namun demikian posisi teratas di paruh musim akan menambah rasa percaya diri para pemain untuk tampil lebih bersemangat. Ketika Sabtu (28/7/18) ini, di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Barito Putra menang atas Madura United dalam pekan ke 18, maka puncak klasemen akan direbut kembali oleh Tim asuhan Jackson F Tiago ini.
Apakah Persib Kehilangan Posisi di Puncak Klasemen?
Rasa optimis Barito Putra merebut kembali puncak klasemen dari Persib bukan tanpa alasan. Perhatikan mereka sangat produktif dan belum pernah kalah bermain di kandangnya. Dari 17 pertandingan, tim berjuluk Laskar Pangeran Antasari ini sudah menyarangkan 30 gol ke gawang lawan.
Walaupun begitu, Jacksen F Tiago selalu berpesan jangan sampai anak asuhnya jemawa. Samsul Arif Munip dan kawan-kawan harus tetap fokus karena Madura United disebutnya bukanlah lawan yang mudah dikalahkan.
"Madura United merupakan kekuatan baru dalam sepak bola Indonesia. Mereka punya pemain di atas rata-rata dan pemain asing berkualitas. Tapi Barito Putera sudah fokus untuk menghadapi pertandingan," kata Jacksen seperti dilansir Liga-indonesia.id (27/7/18).
Benar Persib terancam kehilangan posisi di puncak klasemen namun Tim asal Bandung ini memiliki kesempatan untuk kembali merebut posisi tersebut dalam laga mereka yang ke 18. Lawan yang harus dihadapi Maung Bandung adalah tuan rumah PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul pada Senin (30/7/18). Inilah laga pertama Persib di putaran kedua Liga 1.
Cara Cerdas Mario Gomez
Pada putaran pertama Persib hanya mampu bermain imbang dengan PS Tira di Stadion GBLA, Bandung. Hasil tersebut menjadi pemacu semangat para pemain untuk menuntaskan rasa penasaran mereka. Modal untuk menang atas PS Tira sangat terbuka melihat pencapaian Persib saat mengalahkan Persebaya pada Kamis (26/7/18) di kandangnya.
Dalam laga tersebut cara cerdas Mario Gomez terlihat ketika menempatkan Supardi Nasir diposisi yang biasa di tempati Febri Hariyadi yang harus absen karena dipanggil Luis Milla. Sementara posisi bek kanan yang biasa ditempati Supardi, diisi oleh Henhen Herdiana. Ternyata strategi ini berhasil, Supardi mencetak dua gol dalam laga tersebut.
Agung juga ditempatkan sebagai pengganti Jonathan Baumann yang juga tidak bisa bermain. Pemain muda ini bermain sangat baik sesuai keinginan Mario Gomez. Pergerakkannya sangat memudahkan Ezechiel bermain merusak pertahanan Persebaya.
Dalam laga pekan ke 18 melawan PS Tira, dipastikan Abah Gomez akan menurunkan pemain dengan komposisi yang lain ketika Jonathan Baumann dan Patrick Wanggai sudah boleh lagi bermain. Hanya saja lini pertahanan harus kehilangan Bojan Malisic akibat hukuman Komdis namun masih ada Indra Mustafa yang bisa mengisi posisinya.
"Menjadi juara di separuh musim ini memang hal yang positif bagi kami. Tapi, ini baru setengah perjalanan. Masih banyak pertandingan berat yang harus kita hadapi. Tidak ada waktu untuk berleha-leha. Kita harus terus bekerja keras," ujar Gomez kepada situs resmi Maung Bandung, Persib.co.id (27/7/18).