Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Liga 1, Djadjang Nurdjaman Bersama PSMS Medan dalam Laga Klasik Versus Persib

Diperbarui: 5 Juni 2018   14:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Djadjang Nurdjaman Pelatih PSMS Medan (Foto ANTARA/Septianda Perdana)

Liga 1 memasuki pekan ke 13 dengan menyajikan laga klasik PSMS Medan versus Persib Bandung, Selasa (5/6/18) di Stadion Teladan Medan pukul 20.30 WIB. Duel dua klub ini menjadi pertarungan penting mengingat posisi mereka dalam klasemen yang memerlukan kemenangan untuk bisa menyodok ke papan atas. Baik PSMS maupun Persib memiliki 15 poin berada masing-masing di posisi 10 dan 11 (Liga-indonesia.id 3/6/18).

Sejauh ini PSMS berhasil memenangankan 5 laga kandang dan mengalami 7 kekalahan. Tren positif kemenangan di Stadion Teladan tentu akan mereka pertahankan dengan korban berikutnya adalah Persib Bandung. Mampukah PSMS menundukkan Pangeran Biru Persib? Pertanyaan ini sangat menggelitik untuk diketahui jawabannya.  

Bermain di Stadion Teladan, PSMS selalu memiliki kekuatan ekstra karena dukungan penuh suporter fanatik mereka. Saat menjamu Persib ini, PSMS Medan juga mendapat tambahan amunisi yaitu kembalinya gelandang enerjik, Suhandi  yang sudah pulih. Akibat cederanya ini, Suhandi harus melewatkan empat pertandingan saat melawan Sriwijaya FC, Mitra Kukar, Arema FC, dan Borneo FC.

Kembalinya Suhandi akan menambah kekuatan penyerangan bagi Ayam Kinantan. Djanur sangat mengandalkan pemain ini di sektor gelandang bersama dua pemain asing mereka, Sadney Urikhob dan Dilshod Sharofetdinov. "Kami semakin lengkap saat melawan Persib, termasuk kembalinya Reinaldo Lobo dari akumulasi kartu. Sudah pasti kemenangan jadi target utama sebelum jeda kompetisi," tegas Djanur penuh dengan tekad untuk memenangkan laga ini seperti dilansir Liga-indonesia.id (3/6/18).

Tekad ini sangat wajar dan harus diwijudkan oleh Djanur mengingat dalam laga tandang Jumat (1/6/18) di Stadion Segiri Samarinda, PSMS Medan harus mengakui keunggulan Borneo FC dengan 1-3. Satu-satunya gol PSMS dalam laga itu dicetak Frets Butuan pada menit ke-77 sebagai hadiah pulang ke Medan.

Berhadapan dengan Persib merupakan laga yang berbeda bagi PSMS. Pelatih Djanur, sapaan dari Djadjang Nurdjaman sudah sangat memahami dapur dari kekuatan Persib. Djanur pernah melatih Tim Maung Bandung ini. Namun perlu dicatat bahwa Persib yang sekarang adalah Persib yang sudah tidak sama dengan yang pernah ditangani Djanur.

Pemain-pemain seperti Atep, Haryono, Tony Sucipto yang selama ini menjadi andalan Djanur waktu itu sudah jarang dimainkan oleh pelatih baru mereka, Mario Gomez. Saat ini dalam starting eleven Persib sudah banyak dihuni oleh pemain rekrutan baru seperti Jonathan Bauman, Oh In Kyun, Ghozali Siregar, Bojan Malisic, Igbonefo dan Ardi Idrus. Merekalah yang membuat Persib menjadi berbeda.

Dari situs klub, Persib.co.id (3/6/18) skuat Persib sudah mulai berlatih di Stadion Teladan Medan. Beberapa pemain inti mereka seperti Febri hariyadi, Victor Igbonefo yang memperkuat Timnas U-23, sudah bisa kembali memperkuat Persib. Dalam laga ini kemungkinan besar Persib kembali menurunkan skuat terbaiknya.  

Laga klasik ini menjadi tantangan bagi kedua pelatih terutama bagi Djanur. Mantan pelatih Persib ini juga pasti ingin membuktikan dedikasinya kepada Tim Ayam Kinantan dengan persembahan kemenangan. Apalagi menang atas Persib Bandung, klub yang dulu pernah dilatihnya.

Ribak Sude, PSMS Medan sudahkah siap menghadapi laga klasik berduel melawan Persib Bandung? Kita saksikan bersama penuh kedamaian untuk kejayaan sepakbola Indonesia.

#hensa5062018

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline