Lihat ke Halaman Asli

AKIHensa

TERVERIFIKASI

PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Madrid Kalah dari Espanyol Begini Perasaan Zidane

Diperbarui: 1 Maret 2018   19:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Zinedine Zidane (Foto Fourfourtwo.com)

RCDE Stadium, Markas klub Espanyol menjadi saksi bisu ketika Gerard Moreno pada injury time itu melesakkan gol kemenangan mereka atas Real Madrid. Zinedine Zidane seolah tidak percaya hal tersebut bisa terjadi. Zidane merasa Madrid tidak pantas kalah. Demikian apa yang dihasilkan Espanyol ini adalah raihan keberhasilan mereka terhadap klub papan atas La Liga pada musim kompetisi 2017-2018. Mereka tidak terkalahkan dalam tiga laga kandang La Liga menang 1-0 masing-masing atas Barcelona, Real Madrid dan Atletico di musim yang sama untuk pertama kalinya sejak 1997/98 (Twitter.com/OptaJose 28/2/18).

Zidane sudah berupaya keras agar Madrid memulai laga ini dengan baik dan memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol. Bermain tanpa Ronaldo merupakan hal yang tidak menggembirakan bagi Madrid. Padahal dalam laga tersebut Espanyol hanya memiliki sedikit peluang, namun mereka berhasil mencetak gol di 3 menit masa perpanjangan waktu dan celakanya gol itu adalah kemenangan mereka. Hasil ini adalah kekalahan yang menyakitkan dan hasil buruk bagi Madrid.

"Terkadang Anda tidak mengerti sepak bola. Kami memiliki beberapa peluang di babak kedua, tapi Anda harus menerima masa-masa sulit. Ketika waktu hampir habis dan itu 0-0, maka semuanya bisa terjadi. Kami selalu mencari kemenangan tapi hari ini kami tidak mencapainya. Akhirnya mereka mencetak gol di menit terakhir, tapi kami seharusnya tidak berpikir dua kali tentang itu. Kami tidak pantas mendapatkan kekalahan. " Zinedine Zidane masih tidak percaya dengan kekalahan ini seperti disampaikannya kepada Fourfourtwo.com (28/2/18)

Sementara itu seperti dirilis oleh situs tersebut, Raphael Varane, Bek tengah Real Madrid asal Perancis ini mencoba tetap realistis menyikapi kekalahan Madrid 0-1 dari Espanyol. Dia tetap bertekad tidak boleh menyerah pada La Liga, harus tetap fokus pada permainan dan mencoba untuk memenangkan setiap laga. Ketika menghadapi PSG pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions awal Maret ini, Varane sudah siap  untuk menang terlepas dari apakah Neymar bermain atau tidak. Walaupun diakuinya laga tersebut akan sulit karena mereka akan mengeluarkan semua yang mereka punya.

Hampir dipastikan Madrid kan kehilangan gelar La Liga yang diperolehnya tahun lalu karena kekalahan ini. Kiprah Madrid dalam La Liga hingga pekan ke 26 ada di posisi ke 3 dengan 51 poin, jauh tertinggal dari Barcelona dipuncak klasemen dengan 65 poin. Laga di depan dalam kompetisi La Liga Madrid akan berhadapan dengan Getafe di Stadion Santiago Bernabeu pada Sabtu (3/3/18) sedangkan dalam babak 16 besar Liga Champions leg kedua ditunggu oleh PSG pada Rabu (6/3/18) di stadion Parc Des Princes, Perancis (Realmadrid.com 1/3/18).

Bagi Zidane mungkin masih tetap merasakan adanya peluang mempertahankan trofi Liga Champions dibandingkan mengejar Barcelona di La Liga. Hanya ini yang harus diperjuangkannya saat Madrid bertemu PSG di Paris nanti. Jika inipun tidak berhasil diraihnya maka Zidane harus siap-siap berkemas dari Santiago Bernabeu.

 #hensa01032018

Baca Liga Primer Inggris di Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline