PKBI Dorong Orang Muda Dalam Analisis GESI untuk Mewujudkan Masyarakat yang Lebih Inklusi

Dalam rangka menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan berkeadilan, Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Daerah Sumatera Barat (SUMBAR) melalui program Voice for Inclusiveness Climate Resilience Actions (VICRA), berperan penting dalam mendorong partisipasi aktif generasi muda dalam analisis gender dan inklusi sosial. Menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, langkah ini dianggap krusial untuk memastikan keberlanjutan pembangunan yang berpihak pada semua masyarakat.

Kegiatan ini bertajuk "Empati untuk Inklusi: Peran Orang Muda dalam Merajut Keadilan Gender" yang diadakan oleh PKBI menarik perhatian orang muda dari berbagai latar belakang dan disiplin ilmu. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang peran gender dan pentingnya inklusi sosial dalam menciptakan masyarakat yang lebih adil dan inklusif. Selama kegiatan berlangsung, peserta diajak untuk berpartisipasi aktif dalam diskusi, yang mencakup isu-isu gender dan peranannya dalam membentuk pola pikir yang adil.

Sumber: PKBI Sumbar

Kegiatan tersebut yang digelar pada hari Jumat (04-08-2023), PKBI menghadirkan berbagai pembicara ahli yang berpengalaman di bidang gender dan inklusi sosial. Salah satu narasumber adalah Ibu Indah Sari Rahmaini, S.Sos., M.A, yang merupakan Dosen FISIPOL Universitas Andalas Padang.

"Generasi muda memiliki potensi besar untuk menggerakkan perubahan positif dalam masyarakat," kata Ibu Indah Sari Rahmaini, S.Sos., M.A dalam presentasinya. "Sehingga perlu memberikan kesempatan bagi pemuda untuk memahami dan mengidentifikasi ketidakadilan gender serta peran mereka dalam mengatasi permasalahan ini."

Koordinator Program VICRA PKBI Sumbar, Suci Kurnia Sari, menyampaikan keyakinannya dalam peran kritis orang muda dalam menciptakan masyarakat yang inklusif. "Orang muda memiliki semangat dan energi yang tak terbatas untuk memperjuangkan keadilan gender dan kesetaraan.

Kegiatan ini menjadi langkah awal yang inspiratif dalam mendorong partisipasi aktif orang muda dalam analisis gender dan inklusi sosial. Dengan kolaborasi antar-generasi, diharapkan Sumbar dapat menjadi daerah yang berkomitmen untuk menciptakan masyarakat yang lebih inklusif dan adil bagi semua warga, tanpa terkecuali.