Beberapa jam lagi 2022 akan menjadi kenangan. Meskipun sebagian mengatakan pergantian tahun tetap sama seperti hari sebelumnya, tetapi penanggalan tidak sama lagi.
Mungkin esok dan beberapa hari ke depan ada sebagian dari kita yang masih setia (baca: lupa) menuliskan tahun 2022.
Tahun 2022 bisa dikatakan hampir normal berjalan, paling tidak di Jerman dan negara Eropa umumnya. Pandemi Corona yang menghantam dunia sejak awal 2020 perlahan bisa diatasi. Satu persatu pembatasan mulai dilepaskan dan aktivitas masyarakat mulai bergerak naik.
Bersyukur dengan perjalanan 2022 yang kami lalui. Ada banyak kebahagiaan yang hadir. Begitu juga kesehatan yang diberikan kepada kami.
Melihat dan mendampingi putri kami yang semakin mandiri dan beranjak menuju usia kedewasaan adalah kebahagiaan yang luar biasa.
Begitupun, pada bulan April, kami sekeluarga harus menyerah dan beristirahat sejenak, serta mengisolasi diri akibat covid19. Kami terpapar hampir bersamaan. Gejala yang kami alami juga relatif ringan, bisa disamakan dengan flu biasa. Aktivitas hampir seperti biasa di dalam rumah, meskipun harus menggunakan masker.
Putri saya saat itu sedang dalam masa liburan Paskah selama seminggu, jadi dia ketinggalan pelajaran dan harus izin sakit.
Mei adalah waktu yang sangat memilukan harus kami hadapi. Kehilangan salah satu saudara kandung secara tiba-tiba meninggalkan kesedihan yang cukup dalam.
Ini adalah kali ketiga perjalanan ke tanah air dengan dukacita dan perasaan yang sangat sulit untuk digambarkan.
Kesedihan karena kehilangan anggota keluarga lainnya terjadi pada bulan Agustus. Sissy, kucing kami harus menyerah karena sakit. Dia telah setia menemani keluarga kami. Waktu untuk dia beristirahat panjang tanpa rasa sakit.