Lihat ke Halaman Asli

Hennie Triana Oberst

TERVERIFIKASI

Penyuka traveling dan budaya

Niederschlagswasser-Gebuehr: Di Jerman Ada Biaya Air Hujan

Diperbarui: 29 Oktober 2023   19:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hujan membawa berjuta cerita

Di Jerman, hujan juga dapat menguras kantong pemilik rumah. 

Curah hujan selama musim panas tahun ini bisa dikatakan sangat minim. Bahkan rumput di halaman rumah kering dan berubah warna menjadi cokelat. Bahkan sebagian wilayah Jerman dilanda kekeringan.

Warga diimbau untuk menghemat air. Sebisa mungkin tidak menggunakan air dari perusahaan penyedia air bersih untuk menyiram rumput di halaman rumah. 

Syukurnya, awal September hujan mulai turun kembali dan cukup deras. Bahkan beberapa kali disertai badai dan satu kali hujan es.

Dalam hitungan hari, rumput kembali hijau, tanki air yang kami tempatkan di bawah tanah penuh kembali. Air ini kami manfaatkan untuk menyirami tanaman dan rumput di halaman rumah. 

Bukankah lebih baik memanfaatkan sumber air dari alam secara gratis daripada menghabiskan air bersih yang didapat secara langganan dari perusahaan air minum? 

Di Jerman, seperti umumnya di negara maju lainnya, air bersih yang disalurkan ke rumah-rumah sudah melalui kontrol yang sangat ketat dan baik, sehingga dapat langsung diminum dari keran tanpa harus memasaknya terlebih dahulu. 

Air hujan masuk ke drainase | foto: Wohnglück.de/istock 

Seperti yang berlaku secara umum di hampir seluruh negara, biaya air bersih dan limbah ditagih secara rutin kepada warga. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline