Ucapan Selamat Hari Raya dalam bahasa daerah tidak bisa saya tuliskan karena di Medan kami menggunakan Bahasa Indonesia dalam percakapan sehari-hari.
Saat Lebaran, kami biasa mengucapkan dengan Selamat Hari Raya, Selamat Idulfitri, atau gabungannya Selamat Hari Raya Idulfitri.
Di beberapa keluarga mungkin masih ada yang menggunakan bahasa daerah asal orang tua, nenek kakek, dan generasi sebelumnya.
Jadi, bahasa daerah yang ada di Medan biasanya beragam dan digunakan oleh kelompok masing-masing karena masyarakat Medan berasal beragam suku yang ada di Indonesia.
Karena saya tidak bisa menuliskan ucapan selamat Lebaran dalam bahasa daerah, maka saya kenalkan bagaimana ucapan Idulfitri di Jerman.
Frohes Zuckerfest
Alles Gute zum Zuckerfest
Kedua ucapan ini jika diartikan adalah "Selamat Festival Gula". Sebutan "Zuckerfest" berasal dari kata Zucker: gula, dan kata Fest: festival, pesta, hari raya.
Istilah ini terjemahan dari "Seker Bayram" yang berasal dari bahasa Turki. Masyarakat muslim Jerman awalnya berasal pendatang dari Turki yang menetap di negara ini. Tradisi Idulfitri yang berasal dari negara asal mereka ikut dibawa dan dilanjutkan secara turun-temurun.
Idulfitri di Jerman dikenal juga dengan sebutan Fest des Fastenbrechens atau Pesta Buka Puasa karena hari ini adalah akhir dari ibadah puasa Ramadan yang berlangsung selama satu bulan.