Lihat ke Halaman Asli

Hennie Triana Oberst

TERVERIFIKASI

Penyuka traveling dan budaya

Menyajikan Daun Ubi Tumbuk, Kuliner Khas Mandailing

Diperbarui: 10 November 2021   02:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyajikan Daun Ubi Tumbuk, kuliner khas Mandailing | foto: HennieTriana---

Bagi orang Medan sayuran daun singkong tumbuk berkuah santan ini sudah menjadi santapan sehari-hari.

Medan memang memiliki masyarakat yang multietnis. Di samping warga asli suku Melayu, banyak juga suku lain yang menjadi warga mayoritas di kota ini. Misalnya, etnis Jawa, Batak, Minang, Tionghoa, dan India.

Percampuran budaya ini tentu mempengaruhi dan memperkaya ragam kuliner di Medan. 

Daun Ubi Tumbuk ini aslinya berasal dari Mandailing, Tapanuli Selatan. Konon, masakan ini dulunya adalah makanan para raja Batak.

Di Medan, kami biasa menyebut singkong dengan ubi kayu, atau cukup dengan "ubi" saja. Sedangkan ubi jalar lebih dikenal dengan sebutan ubi rambat.

Menurut hellosehat.com, daun singkong yang kaya nutrisi ini memiliki beberapa bermanfaat, antara lain;

  • Mengatasi gangguan pencernaan, seperti diare.

  • Membantu memenuhi kebutuhan protein. Daun singkong mengandung kadar protein yang cukup tinggi.

  • Meningkatkan fungsi kognitif.

  • Membantu mengatasi radang sendi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline