Lihat ke Halaman Asli

Hennie Triana Oberst

TERVERIFIKASI

Penyuka traveling dan budaya

"Man Flu", Pria Lebih Rewel Ketika Sakit

Diperbarui: 6 Juli 2021   05:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Man flu" Pria lebih rewel ketika sakit | foto: gesundheit.de/tommaso79—

"Pengobatannya nanti melalui suntikan di kornea mata anda ya, Frau Oberst." Dokter ahli mata yang menangani masalah yang saya hadapi menjelaskan sambil memeriksa mata saya.

(Kisah ini akan saya tulis lain waktu.)

"Baiklah," jawab saya pendek.

Pak dokter yang merupakan profesor di Universitäts-Augenklinik Tübingen (Klinik Mata Universität Tübingen) ini tertawa lucu mendengar jawaban saya.

"Seandainya kalimat tadi saya ucapkan pada pasien pria, jawabannya pasti dramatis dan mereka akan ketakutan." 

"Begitukah? Anda yang lebih tahu pengobatan mata saya ini, Prof. Jadi, saya percaya dan terima saja."

Dokter itu tersenyum sambil mengangguk mendengar jawaban saya. Kami kemudian berbincang sedikit dan ia melanjutkan penjelasan mengenai masalah yang saya hadapi.

Ucapan dokter ahli mata tadi salah satu contoh saja. Di lain waktu pernah ada (mungkin juga masih tayang) satu iklan obat flu di televisi Jerman. Di dalam iklan itu digambarkan seorang suami yang sedang "terkapar" di tempat tidur karena flu.

"Schatz, kannst du meine mama anrufen." (Sayang, bisa kau telepon ibuku.)

Begitu pria itu berkata dengan suara memelas saat istrinya lewat di depan pintu kamar.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline