Lihat ke Halaman Asli

Hennie Triana Oberst

TERVERIFIKASI

Penyuka traveling dan budaya

"Jewellery Design", Menyajikan Keindahan Hasil Olahan Rasa Bahagia

Diperbarui: 29 Mei 2021   19:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jewellery mutiara | foto: HennieTriana

 

Perhiasan sudah dikenal berabad-abad yang lalu. Pada mulanya perhiasan tertentu dipakai untuk mengekspresikan sebuah ritual atau makna khusus pemiliknya. Material yang digunakan tentu lebih sederhana dan alami, seperti kayu, daun, dan tanduk hewan.

Lama kelamaan, perhiasan berkembang menjadi simbol status sosial. Kemajuan teknologi mendorong berkembangnya metode pembuatan perhiasan. 

Bahan baku yang digunakan juga semakin bervariasi, dari emas, perak, hingga berbagai batu permata. Secara tidak langsung, hal ini menggolongkan tingkat kelas sosial di masyarakat.

Pada abad terakhir ini semakin banyak perhiasan yang dibuat dari bahan yang harganya lebih rendah. Ini merupakan awal dari perhiasan fesyen. Perhiasan yang dibuat sama indahnya, tetapi dengan harga yang terjangkau semua kalangan masyarakat. 

Saya termasuk orang yang gemar mengenakan perhiasan. Biasanya saya kenakan jika akan pergi ke luar rumah, tetapi sering juga lupa jika terburu-buru.

Detail dari perhiasan yang merupakan hasil pekerjaan tangan ini selalu menarik hati. Mungkin karena ketertarikan itu, saya memutuskan untuk mempelajari bagaimana membentuk satu perhiasan.

Kesempatan itu saya dapatkan ketika tinggal di Shanghai. Kebetulan juga waktu luang yang saya miliki relatif lebih banyak. 

Saat itu saya memutuskan untuk tidak melanjutkan kelas bahasa Mandarin, karena sekolah bahasa yang saya ikuti pindah lokasi dan jaraknya cukup jauh dari rumah.

Saya memanfaatkan waktu senggang belajar bahasa ini selama anak saya berada di sekolah. Siang hari sebelum dia kembali dari sekolah, saya mesti sudah berada di rumah. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline