Lihat ke Halaman Asli

Hennie Triana Oberst

TERVERIFIKASI

Penyuka traveling dan budaya

Belanja Online dengan Bijak, Jangan Lupa Lima Hal Ini

Diperbarui: 11 November 2020   18:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi online shopping - foto: Preis_King/pixabay.com

Memasuki bulan November promo belanja menjelang akhir tahun terlihat semakin gencar. Untuk bulan ini saja ada tiga penawaran, yaitu Black Friday (sehari setelah Thanksgiving), Cyber Monday (hari Senin setelah Thanksgiving di Amerika Serikat)  dan Singles Day yang berasal dari Cina.

Singles Day yang jatuh pada tanggal 11.11. ini awalnya dibentuk pada tahun 1993 oleh empat orang mahasiswa laki-laki di satu universitas di kota Nanjing, provinsi Jiangsu. Mereka sepakat untuk menjadikan 11 November sebagai hari perayaan para lajang. Angka 11.11. adalah simbol dari mereka berempat yang masih lajang.

Saat saya tinggal di Cina, menurut suami saya, kolega di kantornya yang lajang mendapat keistimewaan pada tanggal 11 November, mereka hanya bekerja setengah hari.

Guanggun Jie atau singles day digunakan oleh para jomlo untuk menyelenggarakan berbagai acara yang memungkinkan mereka untuk saling mengenal satu sama lain, bahkan untuk mencari pasangan. Sekarang ini banyak pasangan yang memilih tanggal 11.11. sebagai tanggal pernikahan mereka.

Acara dan pesta pada hari Jomlo kemudian berubah menjadi acara belanja, baik offline maupun online. Banyak toko yang menawarkan diskon besar-besaran di toko online mereka. Saat ini Singles Day adalah acara belanja online terbesar di dunia.

Bagi anda yang gemar berburu barang-barang saat promo online, ada baiknya memperhatikan beberapa hal berikut, supaya acara belanja yang menyenangkan tidak berubah menjadi bencana.

1. Buat daftar belanjaan

Tulislah barang-barang apa saja yang paling penting dan memang betul-betul dibutuhkan. Periksa perlengkapan yang ada di rumah, apakah ada barang-barang utama yang sudah waktunya untuk diganti. Contohnya, mesin cuci, televisi, smartphone, atau barang lainnya. Pikirkan terlebih dahulu, mana yang paling penting didahulukan untuk dibeli. 

2. Jangan tertipu diskon

Cari tahu dan perhatikan dengan seksama apakah harga barang yang ditawarkan itu memang harga yang sebenarnya. Diskon tinggi bukan berarti harga barang yang kita bayar itu pasti lebih murah. Temukan perbandingan harga barang di pasaran dengan menggunakan mesin pencari. Cara ini membantu agar tidak teperdaya rayuan diskon.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline