Lihat ke Halaman Asli

Hennie Triana Oberst

TERVERIFIKASI

Penyuka traveling dan budaya

Boleh Ngebut di Jerman

Diperbarui: 3 November 2020   00:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto:JamesQube/pixabay.com

Minggu lalu aku terima email dari seorang teman lama yang  menceritakan rencanannya berlibur ke negara Eropa, dan tentunya mampir juga ke Jerman. Akan menyenangkan sekali kalau kami bisa bertemu lagi dan ngobrol seperti dulu. Ada kalimat yang menarik yang ia tuliskan; 

"Wahhhh... nggak sabar nih rasanya mau ngebut di Jerman."

Hal ini mengingatkanku pada satu pengalaman saat bermukim di Kanada beberapa tahun yang lalu. Pagi itu aku sedang berkendara dengan suami di salah satu "Expressway" yang ada di provinsi Ontario. Tiba-tiba aku dikejutkan oleh suara sirene yang tepat ada di belakang mobil kami. Mobil polisi yang mengikuti dan memberi tanda kami harus menepi dan berhenti. Dari kaca spion aku melihat seorang polisi keluar dari mobilnya dan berjalan menuju ke arah mobil kami. Ia langsung menghampiri sisi kanan di mana aku duduk. 

Mengucapkan salam dengan ramah dan meminta SIM dan surat mobil kepada suamiku. Ia kemudian menerangkan bahwa kecepatan maksimal di jalan bebas hambatan tersebut adalah 100 km/jam, sementara suamiku menyetir hingga 130 km/jam. Kami berdua tetap diminta berada di dalam mobil. Kemudian polisi tersebut membawa SIM suamiku ke mobilnya dan sepertinya memeriksa apakah ada catatan pelanggaran lainnya. Tak lama ia kembali dan menyerahkan SIM tersebut, tanpa memberikan surat tilang ataupun tagihan denda. Ia tersenyum sambil berpesan; 

"Silakan lanjutkan perjalanan anda, tetapi mohon diingat batas maksimum kecepatan. Ini bukan jalan tol di Jerman"

~~ooo~~

Di jalan tol (Autobahn) di Jerman tidak diberlakukan batas kecepatan umum untuk mobil dan sepeda motor, seperti umumnya di negara-negara Eropa lainnya. Tetapi kecepatan yang disarankan adalah 130 km / jam seperti pada beberapa ruas jalan tol tertentu yang tidak terdapat rambu batas kecepatan maksimum. Di jalur ini bisa dipastikan saat kondisi lalu lintas sepi banyak pengendara yang memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi. 

Mengemudi dengan kecepatan tinggi di jalur ini bukanlah suatu pelanggaran hukum, hanya tiap pengendara tetap diwajibkan untuk menjaga keselamatan pengguna jalan lainnya. Setiap pemegang SIM yang dikeluarkan oleh negara Jerman pasti mengetahui denda dan hukuman yang akan diberlakukan termasuk juga poin (Punkte Flensburg) atas pelanggaran yang terjadi. Sampai saat ini masih didiskusikan apakah batas kecepatan umum untuk mobil dan sepeda motor di jalan tol akan diberlakukan atau tidak. 

Bagiku sebagai pengendara yang tidak mempunyai keberanian untuk ngebut alias penakut akan tetap berusaha memacu kendaraan hanya sampai batas maksimal yang ditetapkan. Jadi bebas ngebut di Jerman seperti anggapan temanku tadi berbeda dengan bebas yang sebenarnya diberlakukan. Tinggal masing-masing pribadi menentukan, karena tak ada tawar menawar bagi hukum yang berlaku di sini. 

Selamat ngebut! 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline