Lihat ke Halaman Asli

Hennie Engglina

TERVERIFIKASI

Pelajar Hidup

Berhentilah Membenci

Diperbarui: 6 Juli 2021   16:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berhentilah Membenci (dokpri_senandika29)

"Sungguh kasihan kpd org2 yg hatinya kotor, gelap, selalu marah dan menyerang orng lain. Orng yg spt ini pasti tdk bs tidur nyaman, krn mimpinyapun adl mimpi kemarahan dan permusuhan. pd-hal yg dimusuhi tidur nyenyak. Ya Allah, berikan hati yang damai (qalbun saliem) kpd bangsa kami." - Mahfud MD @Twitter 28/1/2019.

A. Pengertian Benci

KBBI mendefinisikan kata 'benci' adalah  "sangat tidak suka". 

Wikipedia mengatakan, "Benci atau kebencian adalah merupakan sebuah emosi yang sangat kuat dan melambangkan ketidaksukaan, permusuhan, atau antipati untuk seseorang, sebuah hal, barang, atau fenomena. Hal ini juga merupakan sebuah keinginan untuk menghindari, menghancurkan atau menghilangkannya."

Ahli psikoanalisis, Sigmund Freud, mendefinisikan benci adalah keadaan ego yang ingin menghancurkan sumber ketidakbahagiaannya.

Dari definisi-definisi tersebut sudah terlihat jelas bahwa 'benci' atau perasaan sangat tidak suka menghasilkan hal-hal yang sama sekali tidak positif bagi diri sendiri dan bisa memicu tindakan atau perbuatan destruktif.

B. Penyebab Timbulnya Rasa Benci

1. Benci Berdasar

Orang yang membenci kerap berkata, bahwa ia tidak mungkin membenci tanpa dasar. Ada sebab, ada akibat. Ada ucapan atau sikap atau perilaku atau perbuatan seseorang yang menimbulkan rasa tidak suka orang lain kepadanya.

Saya tidak lagi menyebutkan hal-hal apa saja itu di sini. Sebab, penyebab rasa benci adalah sama dengan penyebab orang menjadi marah. Di antaranya sudah saya sebutkan pada artikel yang disematkan di bawah ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline