Lihat ke Halaman Asli

Angin Meniup Rambut di Keningmu (Laguna II)

Diperbarui: 26 November 2018   07:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

nitonotes.blogspot.com

Apa yang di tunggu rindu
selain bertemu?

dan kau berdiri
di pintu tengah hari
tersenyum; berkalung melati Bali
membawa sisa embun Kintamani
yang dulu luput dari matahari

"Aku datang..." katamu
dan akupun lupa tersenyum. Bagaimana waktu
bisa juga terbawa dari laguna biru itu?
-dari deret hijau nyiur dan wangi nafasmu
ketika siang dan peluh melingkari rindu?

Aku terdiam.
Angin meniup rambut di keningmu
perlahan

2015

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline