Lihat ke Halaman Asli

Hendri Sutadinata Maya Muncar: Pentingnya Sikap Cekatan dan Pemberani

Diperbarui: 17 September 2018   12:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Untuk mendapatkan kesuksesan dengan cara berbisnis, Anda harus melirik dua sikap yang telah menjadi modal dasar dalam meraih sukses. Apa saja sikap tersebut? cekatan dan pemberani. Pada artikel ini Hendri Sutadinata Maya Muncar akan menjelaskan tentang dua sikap tersebut. Berikut ulasannya :

Ada istilah orang barat yang mengatakan Talk less, do more! Yang artinya sedikit bicara banyak bekerja. Orang yang omdo tidak akan meraih sukses. Bagaimana ia akan sukses jika ia hanya banyak bicara, tetapi nol tindakan? Sehebat apa pun idenya, jika ia tidak segera merealisasikannya, percuma saja. Yang ada, ide itu direbut oleh orang yang cekatan.

Oleh karena itu, untuk meraih sukses, kita harus menjadi orang yang cekatan. Nilai lebih orang cekatan adalah dipercaya oleh kolega atau pun konsumen. 

Saat ia mengajak orang lain bekerja sama dengannya, ia tidak hanya bilang ya tanpa ada realisasinya. Sebaliknya, saat ia mengucap ya, ia serius dengan ucapannya itu. Ia langsung bergerak untuk merealisasikan rencana-rencananya.

Kemudian, selain cekatan Anda juga harus memiliki sikap pemberani. Untuk meraih sukses, kita juga butuh keberanian. Kita harus berani mengambil risiko. Tanpa keberanian mengambil risiko, dijamin usaha kita akan stagnan. Sebagai contoh, kita tidak berani mengorbankan uang kita untuk menambah modal. Akibatnya, usaha kita kalah saing dengan usaha milik rival. 

Selain keberanian mengambil risiko, kita juga harus berani bersaing secara sportif dengan pesaing. Dengan bersaing sportif, pasar dan rekan bisnis dapat menilai kemampuan dan kehebatan kita. Secara tidak langsung, itu bisa menaikkan nilai tawar kita dan memberikan nama baik pada usaha yang kita miliki.

Dua kualitas di atas merupakan syarat yang harus ada untuk meraih sukses. Namun demikian, saat Anda memiliki kualitas  tersebut, tidak lantas Anda menjadi orang yang sukses. Syarat terbentuknya kualitas baru atau kualitas yang lebih tinggi adalah akumulasi kualitas syarat. Jadi, selain memiliki kualitas atau sikap di atas, Anda juga harus mengakumulasinya. Artinya, jadikan kualitas itu sebagai kebiasaan Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline