Lihat ke Halaman Asli

Tips Menghadapi Era Digital

Diperbarui: 13 September 2018   08:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Hidup selalu berubah, zaman terus berubah dan apapun pasti ada perubahan. Berkembangnya penggunaan internet di seluruh dunia membawa perubahan pola pikir masyarakat. Hal ini juga terjadi pada Dunia bisnis, salah satunya tuntutan konsumen yang semakin berkembang seiring canggihnya teknologi yang mereka genggam.

Sebagai contohnya adalah jika dahulu masyarakat suka berbelanja ke toko-toko untuk membeli barang secara fisik, kini transaksi jual beli bisa dilakukan secara online. Tinggal klik, bayar dan barang akan diantar sampai rumah. 

Siap tidak siap, mau tidak mau, para pelaku bisnis harus jeli melihat perubahan ini dan segera memikirkan langkah antisipasi yang harus ditempuh karena tidak ada industri yang kebal terhadap perubahan digital ini.Mengenai  bidang - bidang yang sangat rentan terhadap perubahan digital ini adalah bidang teknologi, bidang media atau entertainment, bidang retail atau jasa dan juga ada bidang pharmaceutical atau obat-obatan.

Pada artikel ini, Hendri Sutadinata Maya Muncar akan membahas tentang betapa pentingnya antisipasi yang harus Anda lakukan dalam menghadapi era digital ini. Lantas, bagaimana mengantisipasi zaman digital ini? Jawabannya tentu saja cuma satu, yaitu inovasi. Janganlah terpuruk dan malahan tertinggal oleh kemajuan zaman tetapi manfaatkanlah internet untuk melakukan inovasi. Contohnya, kelas belajar menulis online.

Mungkin pada zaman dahulu kala yang namanya proses pembelajaran harus dilakukan di sekolah, di kelas atau di ruangan konvensional. Sekarang, cukup dengan memiliki smartphone, kita dapat bergabung dengan teman-teman sekelas dari seluruh penjuru negeri ini dan belajar bersama melalui online group-chat. Ilmu didapat dan waktu lebih efisien. 

Contoh yang lebih mendunia bisa kita ambil dari perusahaan Fujifilm-Jepang. Ketika era kamera konvensional menggunakan lembaran negatif film digantikan era smartphone yang menggabungkan fungsi kamera dan ponsel, Fujifilm melakukan inovasi dengan menciptakan kamera mirrorless yang menggunakan sinyal wifi untuk memindahkan data dari kamera.

Oleh karena itu, sebagai seorang pengusaha, Anda perlu melakukan inovasi terbaik untuk kemajuan bisnis Anda. Selain itu, kejelian juga harus Anda lakukan. Intinya adalah jangan terlalu idealis terhadap apa yang telah menjadi strategi bisnis Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline