Lihat ke Halaman Asli

Penjelajah Alam

Pengamat sosial budaya, politik dan pemerintahan serta aktif di bidang informasi dan komunikasi publik

Konsep Rumah Sakit Transparan di Tepi Pantai, Solusi Pandemi Covid-19

Diperbarui: 25 April 2020   11:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar Konsep Rumah Sakit Transparan di Tepi Pantai (dokumen pribadi)

Tulisan saya ini sangat singkat, tentang sebuah konsep rumah sakit transparan sinar matahari yang letaknya di tepi pantai. Konsep ini diyakini mempercepat penyembuhan pasien positif covid-19, menyelamatkan penularan kepada tenaga medis dan sinar matahari dalam suasana udara laut yang mengandung garam saat terhirup pasien lebih efektif disamping air yang dicampur garam yang diminumkan kepada pasien selama pengobatan.

RSUD M. Yunus Bengkulu merupakan salah satu Rumah Sakit di Indonesia yang sangat dekat dengan garis pantai, hanya berjarak sekitar kurang dari satu Kilo Meter. Kabar baiknya pada hari Jum'at 17 April 2020 yang lalu seorang pasien positif Covid-19 dinyatakan sembuh dan dipersilahkan kembali ke rumahnya setelah di rawat selama 16 hari.

Lokasi RSUD M. Yunus Bengkulu yang berdekatan dengan pantai dan hembusan angin laut serta terpaan sinar matahari yang cukup baik, dinilai menjadi salah satu faktor kesembuhan pasien ini. Banyak peneliti di dunia telah membenarkan bahwa sinar matahari mampu membunuh virus Covid-19, sehingga dengan konsep rumah sakit transparan akan lebih mempercepat kesembuhan pasien Covid-19.

Untuk mengatasi hembusan angin laut yang mungkin cukup kuat di saat malam hari, dapat diberikan membran buka-tutup ventilasi sehingga sirkulasi dapat terjaga dengan baik. Kurangi penggunaan suhu rendah AC ruangan dengan menaikkan suhu menjadi 26 derajat celcius sehingga pasien lebih hangat dan metabolisme tubuh lebih cepat memproses penyembuhan.

Demikian, semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline