Dia, Asa, dan Esa
Jangan rengkuh aku dengan tatapanmu
Karena pasti aku akan luluh lantak untukmencintaimu
Mayapada ini bukan hanya tentang tatapanindahmu dan hatiku yang rapuh
Tapi juga tentang mata-mata berbinar lemah
Namun kuat akan asa dari sang Esa
Hiduplah kita di dalam mata-mata itu selamanya
Agar tatapan memiliki makna manusiawi
Sederhana tapi penuh arti