Lihat ke Halaman Asli

Hendra Wattimena

TERVERIFIKASI

Penulis

Netflix Password Sharing: Mulai Tahun Ini Pengguna yang Berbagi Password akan Ditindak Netflix

Diperbarui: 4 Februari 2023   00:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: unsplash.com/freestocks 

Netflix password sharing adalah sebuah praktik yang melibatkan pengguna membagikan kata sandi akun Netflix mereka dengan orang lain, mengizinkan mereka untuk mengakses konten yang tersedia di akun tersebut tanpa membayar biaya langganan. Hal ini merupakan pelanggaran lisensi yang diberikan kepada Netflix oleh pemilik konten dan dapat mengakibatkan akun tersebut ditutup.

Netflix password sharing dapat mengakibatkan kerugian finansial bagi perusahaan dan juga pengalaman pengguna yang buruk. Hal ini dapat menurunkan pendapatan Netflix karena pengguna yang berbagi password dapat mengakses layanan tanpa membayar. 

Hal ini juga dapat menurunkan kualitas layanan Netflix karena banyaknya pengguna yang berbagi password yang menggunakan layanan secara bersamaan. Penggunaan yang berlebihan dapat menimbulkan masalah kinerja pada server, menurunkan kualitas streaming, dan juga menyebabkan masalah buffering. Akibatnya adalah Netflix mungkin akan menaikkan harga layanannya, mengurangi kualitas layanan, atau mengurangi jumlah konten yang tersedia.

Diketahui bahwa Netflix memberikan opsi agar satu akun dapat digunakan hingga empat user sekaligus, tergantung jenis paket yang dipilih. Tujuannya adalah untuk membantu pengguna yang tinggal di satu rumah agar dapat bersama-sama menonton konten yang tersedia. Namun demikian, beberapa orang mulai berbagi passwordnya dengan orang yang tidak tinggal di satu rumah. Hal tersebut jelas-jelas dilarang oleh Netflix. Akhirnya, Netflix pun tak tinggal diam. Laporan The Wall Street Journal menyebutkan bahwa Netflix akan menindak para pengguna yang melakukan password sharing.

Mulai 2023, Netflix akan menerapkan biaya tambahan untuk para pengguna yang berbagi password dengan user yang tidak tinggal dalam satu rumah. Dilansir oleh The Wall Street Journal, kebijakan ini akan mempengaruhi hingga 100 juta pengguna. Sebagaimana diketahui, pemungutan biaya tambahan telah diuji coba di beberapa negara Amerika Selatan dengan tarif tambahan sebesar $3 per bulan. Hal ini tentunya akan meningkatkan pendapatan Netflix.

CEO Netflix Reed Hasting memutuskan untuk bertindak, setelah jumlah pelanggan mulai menurun untuk pertama kalinya dalam 10 tahun dan menghasilkan kerugian. Oleh karena itu, berbagai rencana pun segera dibuat untuk menghasilkan kembali jumlah pelanggan, termasuk menindak para pengguna yang berbagi password Netflix. Namun, cara rinci tentang bagaimana Netflix melakukannya baru akan diketahui pada tahun 2023. Menurut Help Center Netflix, Kamis (22/12/2022), satu akun hanya diizinkan untuk berbagi password dengan mereka yang tinggal bersama.

Perusahaan telah menguji pembayaran tambahan jika pengguna ingin berbagi password dengan orang lain di beberapa negara Amerika Latin. Biaya yang dikenakan per akun tambahan adalah sekitar USD 3 atau Rp 31 ribuan. Selain itu, mereka juga berniat untuk menawarkan harga berlangganan yang lebih rendah dengan dukungan iklan bagi pelanggan yang tetap ingin berbagi password namun tidak tinggal bersama. Perusahaan mengatakan, tindakan tersebut akan diimplementasikan secara bertahap untuk menilai reaksi para pengguna Netflix.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline