Lihat ke Halaman Asli

Hendra

Clear thinking equals clear writing

Simple Past Tense: Belajar Mudah Bahasa Inggris

Diperbarui: 12 Agustus 2015   05:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Materi pelajaran bahasa Inggris untuk pemula biasa dimulai dari percakapan sehari-hari, kosa kata umum dan diikuti basic grammar seperti Simple Present Tense. Setidaknya itu yang saya pelajari waktu pertama kali les bahasa Inggris. Saat itu saya juga suka baca berita dan majalah berbahasa Inggris dan saya ingat betul banyak bentuk kata kerja (verb) dan kata penghubung (to be) yang tidak saya kenali.

Ya, sebagai pelajar pemula saya keburu nafsu. Tapi dari segi grammar saya jadi sadar Past Tense banyak ditemukan dalam koran dan novel berbahasa Inggris. Maklum saja karena reportase berita mendeskripsikan kejadian yang sudah lewat.

Dalam IELTS test bagian speaking, pewawancara juga mengetes apakah kandidat tahu kapan menggunakan tense yang tepat. Contoh pertanyaan:

“Tell me a little bit about yourself” (ceritakan sedikit tentang dirimu). Jawaban atas pertanyaan ini lebih cenderung bersikap deskriptif sehingga jawaban yang benar secara grammar berupa Present Tense.

“Describe your most memorable memory and why” (deskripsikan kenangan terindah kamu dan mengapa itu mengesankan”. Ada dua pertanyaan dalam kalimat ini. Pertama, mengenai kejadian masa lalu berupa kenangan jadi kandidat harus menjawab dalam bentuk Past Tense. Kedua, jawaban atas mengapa kenangan tersebut mengesankan bersikap deskriptif jadi bentuk Present Tense lebih pas.

Pengkategorian tense diatas hanya penyerdahanaan untuk tujuan ilustrasi saja. Sebagai medium komunikasi harian, penggunaan grammar tidak terbatas dan mengalir mengikuti alur dan konteks pembicaraan yang sedang berlangsung mulai dari Present Continuous, Past Perfect, Future tense dan seterusnya. Untuk tujuan tulisan ini, hanya simple Past Tense yang dibahas.

 

Perbandingan dengan Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia menggunakan kata-kata penunjuk waktu seperti ‘kemarin’, ‘tadi’, ‘bulan lalu’ untuk mengindikasi kejadian yang sudah lewat karena struktur kalimat standar Subyek + Predikat + Objek bersifat netral. Berbeda dengan bahasa Inggris yang dapat kita lihat dari bentuk Verb dan to be. Contoh:

English

“I was in that room”

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline