Kami tidak memerlukan terowongan
Kami cuma ingin ada terobosan
Terobosan untuk mengakhiri kesewenangan
Terobosan untuk menghentikan dramaturgi kedunguan
Kami tidak butuh terowongan
Terowongan yang cuma jadi sebatas simbol penghias belaka
Tapi tidak menjawab persoalan yang ada di depan mata
Luka...
Lara...
Menyaksikan keliaran amarah kembali berpesta pora
Nada-nada falsifarum terbiar menghambur merajalela
Kami tak butuh terowongan
Kami hanya berharap wujudkan kemanusiaan yang berkeadilan
Apalah gunanya peraturan
Kalau semata cuma untuk akal-akalan
Buat kalah-kalahan
Bagi mereka yang gampang dimarginalkan
Ketika hukum dikebiri
Ketika konstitusi hanya jadi tulisan mati
Untuk apa kesepakatan dimulai
Kalau ujung-ujungnya malah diiingkari
Kami tidak butuh terowongan
Kami hanya butuh keberanian
Niat baik dalam menegakkan aturan
Aturan yang memang sudah dipersiapkan
Dipersiapkan untuk menjaga ketertiban
Supaya ada kepastian
Agar tak ada mereka yang pongah melakukan kesewenangan
Sok jadi tuan besar berkat kuat kuasa dan jabatan
Jangan...
Jangan biarkan...
Pusaka kebhinnekaan
Kalah dengan ujaran kebencian
Jangan...
Jangan sampai kau tak punya keberanian
Mandul dengan daya paksa modal kata-kata sesat bualan
Hingga kau tak punya nyali memberantas kaum pecinta jotosan?