Lihat ke Halaman Asli

Biskuit Rasa Krim Coklat

Diperbarui: 16 Juli 2020   16:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Baru pagi sekali Dini sudah merajuk. Ia memoncongkan bibir 2 cm lebih menonjol dari batang hidungnya. Aku sudah berkali-kali memperingatkan Dini untuk berhenti melakukan hal seperti itu di pagi hari. Kata sesepuh hal itu mendatangkan kesialan di sepanjang hari. 

Namun, saya merasakan perbedaan yang tidak sesuai dengan petuah sesepuh. Justru Dini terlihat sangat semangat setelah pukul 10 pagi. Aku membiarkan ia sendiri di sofa. Mulutnya yang spontan di pagi hari lama-lama membuatku terbiasa.

"Zakara"

"Iya..."

"Makanan di kulkas habis..."

"Iya..."

"Bukan pertanyaan Sentara"

"Iya..."

"Kamu di mana"

"Iya..."

"Pikun ya?"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline