Program MBKM yang dilakukan oleh Kemendikbud Ristek yaitu Kampus Mengajar merupakan salah satu program yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di luar kelas selama 1 (satu) semester dengan menjadi mitra guru untuk berinovasi dalam pengembangan strategi dan model pembelajaran yang kreatif dan inovatif di satuan pendidikan sasaran. Kampus mengajar sendiri saat ini sudah mencapai angkatan ke 5. Dimana program ini sudah berjalan sejak masa Covid-19 dan sangat memberikan dampak pada pendidikan Indonesia yang saat itu mengalami Chaos, adanya kerenggangan dalam pendidikan saat masa pandemi menjadikan program ini sebagai salah satu program yang sangat membantu bagi guru-guru di sekolah sasaran kampus mengajar.
Di Kabupaten Purworejo sendiri terdapat banyak satuan pendidikan yang menjadi sasaran dari program kampus mengajar angkatan 5 ini. Salah satunya SD Negeri Kaliwungu yang ada di Kecamatan Bruno tepatnya di Dusun Cacaban Rt 03 Rw 04, Desa Kaliwungu, Bruno, Purworejo, Kaliwungu, Kec. Bruno, Kab. Purworejo Prov. Jawa Tengah.
SD ini letaknya tidak jauh dari tempat wisata terkenal di Bruno yaitu curug muncar. SD yang berada di lingkungan yang asri dan indah ini memiliki dua sekolah yang terpisah antara sekolah induk dengan sekolah filial sejauh 1,3KM, hal ini dikarenakan jumlah siswa yang mencapai 290. Sekolah Dasar ini juga merupakan sekolah inklusi. SD Negeri Kaliwungu sendiri masih merupakan SD Negeri yang kebanyakan siswanya masih belum bisa membaca dan menghitung bahkan hingga kelas 5 masih ada siswa yang tidak bisa membaca dengan lancar. Oleh sebab itu SD Negeri Kaliwungu Bruno ini menjadi sasaran program kampus mengajar angkatan 5 yang fokus utamanya adalah peningkatan Literasi dan Numerasi dengan berbagai inovasi-inovasi yang kreatif di bidang pendidikan.
Adapun 3 orang mahasiswa dan 1 DPL (Dosen Pembimbing Lapangan) yang beruntung di tempatkan di SD Negeri Kaliwungu sebagai agent perubahan pendidikan Indonesia antara lain ada Qurratul A'yuni dari Universitas Nadhatul Ulama (UNU) Yogyakarta, Kiswari Puji Rahayu dari Universitas Muhammadiyah Purworejo (UMP), dan Heldi Prasetya dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) dengan Dosen Pembimbing Kurniawati Mutmainah, S.E., M.Si. dari Universitas Sains Al-Quran (UNSIQ) Wonosobo. Program ini dimulai dari tanggal 20 Februari hingga 16 Juni 2023 dimana ketiga mahasiswa ini yang nantinya akan memberikan perubahan di SD Negeri Kaliwungu dengan berbagai pembelajaran-pembelajaran kreatif dan inovatif ditambah dengan Program Kerja yang dirancang berdasarkan problema yang dihadapi oleh SD Negeri Kaliwungu.
Dari Tanggal 20 Februari hingga saat ini tanggal 16 Maret dimana sudah memasuki minggu keempat penugasaan mahasiswa kampus mengajar ini sudah melakukan beberapa kegiatan antara lain seperti :
1. Re-Arragement Library
Program ini terfokus pada aktivasi perpustakaan mulai dari penyusunan tata letak buku, pelabelan rak buku, membuat kartu pinjam, pengadministrasian buku, pembuatan buku pinjam, pembuatan jadwal wajib berkunjung ke perpustakaan dan menghias perpustakaan dengan berbagai macam hal-hal literasi dan numerasi seperti poster literasi, banner, dan lain sebagainya. Dimana dengan hal tersebut diharapkan siswa akan lebih gemar membaca di perpustakaan.
2. Asistensi Guru
Program ini merupakan program kerja yang kami lakukan untuk membantu guru. Sistem kerja dari program ini adalah ketika guru berhalangan hadir atau ada suatu hal tertentu yang membutuhkan kami untuk masuk kedalam kelas untuk melaksanakan kegiataan pembelajaran yang kondusif. Tidak hanya itu program kerja ini juga membantu guru dalam masalah pengadministrasian.