Lihat ke Halaman Asli

Healthy Nimas

Rahma Nimas Healthy Jayanti

Mahasiswa Undip Sulap Rumput Laut Latoh Menjadi Olahan Inovatif di Desa Teluk Awur, Jepara

Diperbarui: 2 November 2021   15:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sirup Latoh (Dokpri)

Jepara, Kewajiban mahasiswsa dalam tri dharma perguruan tinggi, salah satunya adalah pengabdian masyarakat. Hal ini mendorong mahasiswa Undip yang lolos dalam Tim PHP2D (Program Holistik Pemberdayaan dan Pembinaan Masyarakat Desa) UKM-F Seaweed Universitas Diponegoro melakukan pendampingan pengolahan produk rumput Laut yang dihadiri oleh PKK Desa Teluk Awur, Jepara pada hari Minggu (24/10) lalu. 

Pendampingan pengolahan produk rumput laut ini didampingi langsung oleh Ibu Rahayu dan Ibu Tutum dari BBPBAP  (Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau) Jepara.

Latoh (Caulerpa sp) merupakan salah satu jenis rumput laut yang sering ditemui di daerah Jepara yang memiliki harga cukup terjangkau. Akan tetapi, masih belum ada olahan yang inovatif dari bahan dasar ini. Hal ini menggugah keresahan tersendiri untuk bisa mengembangkannya secara maksimal. Rumput laut yang dibuat antara lain seperti kerupuk, sirup, mie, stik dan masker bubuk rumput laut.

Dengan adanya inovasi olahan ini, diharapkan mampu meningkatkan inovasi latoh agar lebih berdaya saing tinggi.

"Saya rasa dengan bekerjasama dengan BBPBAP dalam pelatihan produk rumput laut ini, kami sebagai mahasiswa bisa berkontribusi untuk masyarakat Teluk Awur agar menjadi lebih maju" ujar Ketua UKM-F Seaweed Reza Yanuar. 

Berbagai olahan rumput laut ini, memiliki banyak manfaat, diantanya adalah mengandung protein nabati yang mampu mengurangi obesitas, kaya akan vitamin dan gizi, serat, dan mineral. Sirup latoh juga kaya akan vitamin A,sehingga bagus untuk kesehatan mata. Dengan begitu,mengonsumsi olahan latoh akan sangat bermanfaat bagi tubuh kita.

Dengan diadakannya pendampingan produk rumput laut ini, diharapkan PKK Desa Teluk Awur dapat berinovasi lebih lanjut mengenai produk dari rumput laut dan dapat membantu dalam memulihkan pondasi ekonomi Desa Teluk Awur dan juga dapat mengenalkan olahan rumput ini kepada wisatawan Pantai Teluk Awur.

Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline