Lihat ke Halaman Asli

Pengalaman Main ML

Diperbarui: 19 Oktober 2024   00:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MLBB - tirto.id

Pas MLBB rilis pertama pada tahun 2016 saya sebenernya gak terlalu tertarik buat main. Tapi akhirnya saya coba juga dan bener saya langsung bosan setelah main beberapa match. Mungkin saya bosan karena saya gak ada temen buat diajak mabar, tapi saya rasa bosen aja gitu.

Selama 8 tahun ini saya jarang banget main ML (kayak beberapa bulan sekali, itupun kalau diajak temen). Seneng rasanya bisa mabar bareng temen, tapi rasanya skillnya jauh banget karena mereka udah main lama sedangkan saya jarang-jarang.

Hari ini saya akhirnya main lagi setelah sekian lama, karena diajak sama temen-temen sekolah lama si W (yang celana robek, HP pecah) akhirnya saya balik lagi coba-coba main ML. Selagi menunggu si W makan, saya dan salah satu temennya dia main Brawl. Brawl sendiri adalah mode dimana hanya ada 1 lane dan waktu bermainnya lumayan cepet. 

Sebelum main, saya ngomong dulu saya gak jago, terus dia bales: "Gapapa main for fun aja". Buat context, selama saya main ML saya selalu pakai Layla, sampe dikatain: "Yhaaa cuma bisa Layla, CBL, CBL".

Match 1 saya pakai Balmond dengan KD 1:8 (cukup rendah sih), sebelum saya main saya tanya: "Combonya gimana?" dan akhirnya saya diajarin (tapi saya agak lupa ajarannya apa). Pada match ini, kami menang.

Dyrroth - Suara.com

Match 2 saya pakai Dyrroth dengan KD 6:6 (masih rendah, tapi mendingan), sebelum saya main saya tanya lagi: "Combonya gimana?" dan diajarin: "skill 1, 2, 3". Pada match ini, kami kalah.

Match 3 saya pakai Nana dengan KD 4:6 (lebih rendah), sebelum saya main saya tanya lagi sekali lagi: "Combonya gimana?" dan diajarin: "Lempar yang kucing-kucing itu, boomerang, terus ulti". Pada match ini, kami kalah. Tapi saya ketemu hero lain yang saya lumayan suka.

Saya tidak merasa bosan sama sekali, mungkin karena ada temen buat diajak mabar dan juga lumayan asik kita ngobrol-ngobrol. Tapi kayaknya saya bakal main kalau cuma diajak doang. Menariknya, saya gak pernah pakai Layla di sesi ini.

Gimana? Bagi yang belum main ML apakah kalian tertarik? Bagi yang sering main ML, menariknya apa sih? Komentar di bawah ya!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline