Lihat ke Halaman Asli

Hazal

Peneliti Karya Sastra

Sebelum Mudik: Ini yang Perlu Diperhatikan Oleh Pengguna Motor Metik Honda

Diperbarui: 2 April 2024   04:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Dalam melakukan perjalanan tentunya kita tidak ingin mendapatkan masalah, terutama mengenai kerusakan pada sepeda motor.

Bayangkan anda mudik bersama kekasih hati. Momen yang seharusnya sangat membahagiakan tapi kini berganti menjadi momen menyedihkan apabila motor tiba-tiba rusak. Masa iya kekasih hati dibiarkan mendorong motor, masa iya pujaan hati dibiarkan jalan kaki. Masa iya membiarkan keringatnya menghapus bedak yang melekat di pipinya.

Untuk itulah, kita perlu servis motor terlebih dahulu sebelum mudik sehingga tidak ada kekhawatiran selama di perjalanan. Sebagaimana kata pepatah lama bahwa mencegah lebih baik daripada mengobati.

Berikut aku bagikan informasi terkait dengan masalah yang sering terjadi pada sepeda motor khususnya motor metik honda.

Dari pengalaman  sebagai mekanik, sudah cukup banyak kasus yang saya dapatkan pada motor metik honda yang stater halus. Masalah yang sering terjadi adalah motor sering tiba-tiba mati.

Setelah beberapa lama di engkol-engkol terkadang hidup kembali tapi setelah menempuh beberapa ratus meter, mati lagi. Terkadang juga sudah tidak bisa dihidupkan lagi.

Para mekanik biasa menyebutnya penyakit langganannya metik honda.

Ternyata titik masalahnya adalah ada pada jalur sensor CKP. Kabel sensor CKP yang berada di bawah jok sering mengalami masalah akibat gesekan. Bukan hanya itu, soket sensor CKP yang penuh lumpur juga menjadi penyebab motor sering tiba-tiba mati.

Jadi sebelum mudik, alangkah baiknya memeriksa jalur sensor CKP, pastikan bahwa tidak ada kabel yang keropos atau hampir putus, soketnya juga pastikan bersih. Bila ada tanda-tanda yang aneh, segera perbaiki sebelum menyusahkanmu di perjalanan.

Carilah mekanik yang bisa membantumu memeriksa jalur sensor CKP. Hanya itu yang bisa saya sampaikan semoga informasi ini bermanfaat. Terimakasih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline